Gerbang Pembayaran Nasional Bakal Efektif Akhir Mei 2018

Ade Miranti Karunia Sari
Ilustrasi (Foto: Okezone)

Lain halnya dengan kartu debit atau kredit yang biasa dipergunakan masyarakat pada umumnya, tiap transaksi biasanya dikenakan biaya saat menggunakan mesin Electronic Data Capture (EDC).

"Kalau kita pakai kartu yang lain mungkin kena biaya macam-macam. Tapi, kalau kartu GPN ini pasti akan efisien dan menjadi rekomendasi kami kepada masyarakat indonesia untuk menjalankan transaksi," ucap Agus.

Meski tidak dikenakan biaya tiap transaksi di dalam negeri, kartu GPN ini mempunyai kekurangan. Jadi, menurut dia, kartu GPN tidak menggantikan kartu kredit dan debit yang selama ini beredar dan dipergunakan masyarakat Indonesia.

"Paling tidak mereka harus kompetitif dan kalau seandainya mereka ingin melakukan di internasional, tentu kartu GPN ini tidak bisa. Dan kalau kartu debit dan kredit yang ada sekarang bisa digunakan di Indonesia maupun di luar negeri, kartu GPN kita tidak bisa," ujarnya.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
2 jam lalu

Purbaya soal Redenominasi Rupiah: Wewenang BI, Bukan Tahun Ini atau 2026

Nasional
8 jam lalu

BI Pastikan Rencana Redenominasi Rupiah Sudah Matang, Masuk Prolegnas 2025-2029

Nasional
10 jam lalu

BI Buka Suara soal Rencana Redenominasi Rp1.000 Jadi Rp1, Jamin Dilakukan Hati-Hati

Buletin
10 hari lalu

Menkeu Purbaya Tekankan Data BI Valid Soal Dana Pemda Mengendap

Bisnis
11 hari lalu

Nilai Transaksi BI Fast Tembus Rp3.024 Triliun pada Kuartal III 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal