Insentif untuk Tenaga Kesehatan Dipotong, Kemenkeu: Belum Final

Rina Anggraeni
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani. (Foto: iNews.id)

Askolani menegaskan, pandemi Covid-19 dari sisi kesehatan masih menjadi prioritas bagi pemerintah. Saat ini, program utama untuk menuntaskan  pandemi yakni lewat testing, tracing, dan treatment (3T), vaksinasi, dan disiplin protokol kesehatan.

"Dukungan untuk tenaga kesehatan yang menangani pasien Covid-19 dan tenaga yang melakukan vaksinasi dan penerapan disiplin kesehatan akan tetap diprioritaskan, disesuaikan dengan perkembangan dan dinamika Covid-19," tuturnya.

Oleh karena itu, kata Askolani, Kemenkeu bersama Kemenkes masih melakukan perhitungan lebih detail soal anggaran, termasuk insentif nakes. Diharapkan dukungan pendanaan untuk penanganan Covid-19 tahun ini dapat terpenuhi.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
14 jam lalu

Resmi! OpenAI Jadi Pemungut Pajak Digital di Indonesia

Nasional
15 jam lalu

DJP: Setoran Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun hingga November 2025

Nasional
11 hari lalu

MBG Serap APBN Rp52,9 Triliun hingga Pertengahan Desember 2025

Nasional
11 hari lalu

Kemenkeu Kucurkan Rp345,1 Triliun untuk Bayar Subsidi dan Kompensasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal