Kontribusi Cukai Tembakau Stabil di Tengah Covid-19, Ini yang Harus Diperhatikan Pemerintah

Felldy Aslya Utama
Indef mencatat kontribusi HPTL khususnya dari cukai terhadap penerimaan negara cukup signifikan dengan penerimaan meningkat 90 persen. (Foto: Sindonews)

JAKARTA, iNews.id - Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mengungkapkan negara-negara di dunia termasuk Indonesia saat ini tengah dilanda Covid-19 yang berdampak pada segala aspek. Namun, berdasarkan data justru kontribusi cukai dari industri Hasil Pengolahan Tembakau Lainnya (HPTL) paling stabil di tengah pandemi Covid-19.

Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Ahmad Heri mengatakan, keberadaan industri HPTL mesti diperhatikan secara serius oleh pemerintah. Kontribusi HPTL khususnya dari cukai terhadap penerimaan negara cukup signifikan dengan penerimaan meningkat 90 persen.

"Tahun kemarin saja selama 2019 total cukai dari HPTL sekitar hampir Rp500 miliar. Tahun ini, baru satu semester sudah hampir Rp500 miliar jadi setengah tahun ini (total cukainya) sudah hampir sama dengan setahun kemarin, artinya meningkat," ujar Heri, Jumat, (18/9/2020)

Dia menuturkan pandemi di Indonesia terjadi mulai Maret, namun penerimaan cukai HPTL meningkat, berarti penjualannya juga meningkat. "Kalau penjualan meningkat, maka produksi juga meningkat. Ini artinya ada permintaan dari konsumen. Kenapa ditingkatkan penjualannya karena ada permintaannya meningkat. Jadi saya melihat berdasarkan data penerimaan cukai HPTL yang meningkat," katanya.

Kendati demikian, Heri enggan berspekulasi apakah supply dan demand dari produk HPTL tersebut bisa dikatakan stabil meskipun sejumlah data menegaskan adanya kontribusi cukai dari industri HPTL yang meningkat dalam beberapa tahun ini.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Nasional
7 hari lalu

Purbaya Luruskan Isu Cukai Popok dan Tisu Basah, Singgung Ekonomi Belum Stabil

Nasional
2 bulan lalu

Komunitas Kretek Dukung Kebijakan Menkeu Purbaya Tak Naikkan Cukai Rokok

Nasional
2 bulan lalu

Menkeu Purbaya bakal Bentuk Kawasan Industri Hasil Tembakau, Ini Tujuannya

Nasional
2 bulan lalu

Penjelasan Wamenkeu Anggito soal Penyesuaian Tarif Cukai Rokok 2026

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal