BEIJING, iNews.id - China telah mengucurkan dana investasi sebesar 30 miliar yuan (sekitar 4,6 miliar dolar Amerika Serikat) untuk mendorong pengembangan industri layanan perdagangan.
Mengutip Xinhua, Minggu (7/1/2018), dana berasal dari pemerintah ditujukan untuk memfasilitasi transformasi pola perdagangan luar negeri China dan mendorong momentum pertumbuhan baru bagi perekonomian.
Disetujui oleh Dewan Negara, dana tersebut diluncurkan bersama Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan, serta China Merchants Capital Investment Co., Ltd.
China akan meningkatkan dukungan untuk bisnis jasa perdagangan, membangun mekanisme kerja sama yang efektif dan memperbaiki penggunaan sumber daya, menurut wakil menteri keuangan Hu Jinglin.
Perdagangan jasa mengacu pada penjualan dan pengiriman produk tak berwujud seperti transportasi, pariwisata, telekomunikasi, konstruksi, periklanan, komputasi dan akuntansi.
China secara teratur mencatat defisit dalam perdagangan jasa karena permintaan domestik yang sangat besar. Defisit perdagangan jasa mencapai 120,8 miliar yuan pada November 2017, naik dari 117,5 miliar yuan di bulan Oktober.