JAKARTA, iNews.id - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi memproyeksikan Indonesia menjadi pengekspor barang berteknologi tinggi. Proyeksi ini sekaligus menjadi target pemerintah untuk merealisasikannya di tahun-tahun mendatang.
Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) itu mengungkapkan tujuan Indonesia menjadi produsen teknologi untuk menjawab anggapan negara ini hanya pengekspor barang mentah dan setengah jadi.
"Sekarang ekspor yang akan menjadi tren untuk ekspor kita dari yang tadinya barang mentah setengah jadi. Kita akan mengekspor barang industri dan industri berteknologi tinggi. Untuk itu, kita perlu buka non-traditional market," ujarnya Selasa (26/1/2021).
Menurut Lutfi, dalam sektor perdagangan yang akan menopang produk domestik bruto atau PDB di Tanah Air adalah konsumsi, ekspor dan impor. Karena itu, dia penting agar konsumsi diperbaiki, sehingga dapat memberikan kepercayaan terhadap pasar, agar industri dan investasi bisa berjalan.
Dia menilai, kerja sama perdagangan Indonesia di tingkat global semakin membaik dari kali pertama dirinya menjabat sebagai Menteri Perdagangan pada era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kerja multilateral di sektor bisnid itu diyakini menjadi momentum bagi Indonesia untuk meningkatkan pangsa ekspor bagi negara-negara lain.