Menkeu Prediksi Pertumbuhan Ekonomi 2019 Hanya 5,08 Persen

Rully Ramli
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (kanan) mengikuti rapat kerja di Gedung DPR. (Foto: Ant).

Menkeu mengaku hanya berharap pada dorongan belanja pemerintah. Dia menyebut, masih ada beberapa kementerian/lembaga (K/L) yang serapan belanjanya masih rendah.

Selain itu, dia juga memperkirakan investasi akan tumbuh lebih tinggi dibandingkan semester I-2019. Ini merupakan dampak dari penurunan suku bunga Bank Indonesia sebesar 0,5 persen dalam dua bulan terakhir.

"Kuartal II capital inflow naik dan PMDN (penanaman modal dalam negeri) kuat. Kita harap momentum ini bertahan sampai semester dua. Karena itu, investasi akan lebih kuat meski tidak signifikan, sekitar 5.2 persen tumbuhnya," tuturnya.

Sementara Menkeu melihat ekspor masih tertekan. Ketidakpastian ekonomi global yang masih terus berlanjut sangat berdampak ke kinerja perdagangan nasional.

"Ekspor semester dua kami perkirakan juga masih dalam zona negatif," ucapnya.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Makro
4 jam lalu

Kaleidoskop 2025: Deretan Paket Stimulus Pemerintahan Prabowo untuk Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
7 hari lalu

MBG Serap APBN Rp52,9 Triliun hingga Pertengahan Desember 2025

Nasional
8 hari lalu

Kemenkeu Kucurkan Rp345,1 Triliun untuk Bayar Subsidi dan Kompensasi

Nasional
8 hari lalu

Purbaya Siapkan TKD Rp43,8 Triliun untuk Daerah Terdampak Bencana di 2026

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal