“Berdasarkan pengalaman sebelumnya pada saat PSBB Ketat yang lalu adalah sangat memberatkan karena tingkat kunjungan ke Pusat Perbelanjaan hanya tersisa sekitar 10 persen saja,” katanya.
Karena itu, lanjut Alphonzus, yang perlu diperhatikan adalah pentingnya pemberlakuan dan penerapan protokol kesehatan secara ketat. Dia berharap agar aturan dan imbauan tersebut bisa direalisasikan dengan sebaik-baiknya guna mengurangi dampak dan potensi penularan Covid-19.
Implementasi penerapan protokol kesehatan juga jangan hanya dijalankan satu pihak saja. Hal ini perlu dukungan semua pihak dari mulai pemerintah hingga masyarakat diperlukan konsistensi dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Yang perlu diperhatikan saat ini adalah penegakan terhadap pemberlakuan ataupun penerapan Protokol Kesehatan. Pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat harus dapat memastikan bahwa Protokol Kesehatan diberlakukan ataupun diterapkan secara ketat, disiplin dan konsisten,” tuturnya.