Sri Mulyani Minta Data Bansos Diperbaharui agar Penerima Tepat Sasaran

Michelle Natalia
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Foto: Ist)

JAKARTA, iNews.id - Bantuan sosial (bansos) menjadi salah satu program utama dalam pemulihan ekonomi nasional (PEN). Namun, penyaluran bantuan tersebut kerap tak tepat sasaran.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati meminta Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) diperbaharui. Dia telah berbicara dengan Menteri Sosial, Juliari Batubara dan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.

Sri Mulyani menyarankan agar sistem reward and punishment diberikan kepada pemerintah daerah (pemda) soal data bansos. Dengan begitu, DTKS yang menjadi basis penyaluran bansos menjadi lebih kuat.

"Kemenkeu mendorong, mendukung pemberian insentif atau warning kepada pemda agar mereka bisa meng-update data dari rumah tangga yang membutuhkan dukungan, dan mereka bisa diidentifikasi dan datanya bisa ditingkatkan," katanya, Kamis (16/7/2020)

Dia mengatakan, pandemi Covid-19 menunjukkan bahwa data pemerintah carut marut. Oleh karena itu, dia menilai saat ini menjadi momentum yang tepat untuk memperbaiki data.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

BSU BPJS Ketenagakerjaan November 2025 Cair Rp600.000, Ini Cara Cek dan Syaratnya

Nasional
3 hari lalu

Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan November 2025 untuk Dapat Rp600.000

Nasional
5 hari lalu

Jadwal Pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan Rp600.000 di November 2025 dan Cara Ambilnya

Nasional
10 hari lalu

Cara Cek PKH BPNT November 2025, Simak Daftar Penerima dan Jadwal Pencairannya di Sini!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal