SIKKA, iNews.id - Demonstrasi yang digelar oleh Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama Barisan Mahasiswa Independen (BMI) FTK Ledalero di Kantor Bupati Sikka, nyaris berujung ricuh, Selasa (5/11/2025). Massa menuntut Pemerintah Daerah Sikka segera menambah tenaga dokter anestesi di RSUD TC Hillers Maumere.
Aspirasi ini disampaikan, menyusul kasus warga tewas akibat keterlambatan penanganan medis. Ketegangan memuncak saat audiensi antara mahasiswa dan Bupati Sikka, Juventus Primayoris Kago.