JAKARTA, iNews.id - Konjen RI Cape Town Tudiono mengadakan pertemuan dengan sejumlah insan film Cape Town pada 20 Juni 2024. Pertemuan dimaksudkan untuk mendiseminasikan rencana penyelenggaraan Festival Film Indonesia ((FFI) di Cape Town pada 10-11 November 2024.
Dalam pertemuan itu mempertemukan sejumlah tokoh seperti pembuat film Imraan Jeeva, Shameelah Khan, Watheeq Salie, director film dan produser Erefaan Fredericks, pengusaha travel Rholdah Solomon, producer majalah dan direktur TV muslim An Nur Munier Parker, dan M. Makkie Slamong sebelumnya menjabat CEO Cape Town Film Studio dan Muaath Slamong (ICT).
Selain menggalang kerjasama, pertemuan dimaksudkan untuk mendiseminasikan rencana penyelenggaraan Festival Film Indonesia (FFI) di Cape Town pada 10-11 November 2024 di lapangan Castle of Good Hope dan di ruang theater seni budaya di Cape Town.
Konjen RI menyampaikan perfilman merupakan bidang penting yang sangat potensial untuk dikerjasamakan antara Indonesia dan Cape Town.
Penjajakan kerjasama sendiri terus dilakukan sejak tahun lalu melalui kunjungan ke Cape Town Film Studio (CTFS), pertemuan dengan CEO Cape Town Film Studio, pertemuan virtual antara KJRI, CEO Cape Town Film Studio dengan Rektor dan jajaran pimpinan Universitas Amikom dan CEO Mataram Surya Visi Studio (MSVS). Ada juga Focus Group Discussion mengenai isu-isu sosial budaya yang juga dihadiri sejumlah anggota parlemen pada 30 Mei 2024.