"Jadi, tugas kami adalah menghubungkan para pelaku film dengan industri, di mana industri bisa bekerja sama dengan pelaku film," ujar dia.
Sebab itu, film maker juga memerlukan investor atau produser-produser untuk membiayai produksi filmnya. Jadi, penting untuk berkolaborasi untuk memajukan industri perfilman.
Lebih lanjut, Hari Film Nasional 2023 ini merupakan manifestasi dari fungsi BPI sebagai integrator dalam ekosistem perfilman di Indonesia. Mengusung tema "Bercermin Pada Masa Lalu, Merencanakan Masa Depan", BPI menggelar serangkaian kegiatan yang berlangsung pada 6-11 Maret 2023.
Kemudian terdapat rangkaian acara HFN 2023 yang digelar secara hibrid, yaini daring dan luring, serta terbuka untuk umum. Nantinya, 50 orang pembicara lintas-disiplin dan pemangku kepentingan akan hadir membahas beberapa isu.
Mulai dari kebijakan dan standar pendidikan film nasional, standar kerja dan optimalisasi pelaku industri film, kode etik profesi perfilman, hubungan industri, pengembangan sumber daya manusia dan komunitas film, serta tata kelola penyelenggaraan festival.