2 Virus Corona Baru Terdeteksi pada Kelelawar di Negara Ini, Potensi Menularkan ke Manusia?

Chindy Aprilia Pratiwi
Peneliti temukan dua garis keturunan baru virus corona pada kelelawar di Selandia Baru. (Foto: Ilustrasi)

Akibatnya, hal itu menimbulkan banyak pertanyaan tentang SARS-CoV yang sebenarnya terjadi. Namun saat ini diketahui ada dua teori yang berlaku tentang virus itu muncul.

Sebuah hipotesis zoonosis menunjukkan, bahwa virus tersebut terjadi dari hewan ke manusia, baik secara langsung melalui kelelawar atau hewan perantara lainnya. Namun, sebagian besar ilmuwan mengatakan bahwa ini kemungkinan berasal dari 75 persen semua penyakit yang muncul akibat dari hewan ke manusia.

Wabah virus corona sebelumnya terjadi pada tahun 2003, yang dimulai pada kelelawar kemudian menyebar ke kucing atau musang dan lalu ke manusia. Kemudian, wabah MERS pada 2012 yang terjadi dari kelelawar ke unta, dan akhirnya ke manusia.

Namun yang tetap perlu diingat, masih ada kemungkinan bahwa virus tersebut bocor akibat dari laboratorium yang berada di Wuhan, China.

Editor : Siska Permata Sari
Artikel Terkait
Health
5 bulan lalu

Vaksin Covid-19 Terbaru Resmi Rilis, FDA Approve! 

Internasional
8 bulan lalu

Ilmuwan Temukan Virus Corona Terbaru Bisa Menyebar seperti Covid-19, Berbahayakah?

Internasional
1 tahun lalu

Muncul Covid Varian XEC yang Jauh Lebih Menular dari Omicron, Apa Saja Gejalanya?

Internasional
2 tahun lalu

Eks Menkes Vietnam Dibui 18 Tahun gara-gara Skandal Suap Pengadaan Alat Tes Covid

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal