JAKARTA, iNews.id - Cara mengatasi BAB keras masih kerap dicari oleh masyarakat. Pasalnya, kondisi ini masih kerap terjadi dan cukup menganggu aktivitas sehari-hari.
Buang air besar (BAB) keras merupakan kondisi di mana frekuensi pembuangan yang menjadi lebih jarang daripada biasanya. Jika orang normal setiap satu kali sehari, dalam kondisi BAB keras bisa 3 kali dalam seminggu. Kondisi ini menyebabkan feses menjadi kering dan keras sehingga sulit untuk dikeluarkan.
Penyebab BAB keras bisa karena berbagai hal, salah satunya adalah kurangnya konsumsi makanan berserat atau kurang minum. BAB keras juga bisa disebabkan karena terlalu lama menahan, sehingga feses yang sudah berada di usus mengeras dan akhirnya sulit untuk dikeluarkan.
Meski terdengar sepele, BAB keras atau konstipasi tentu dapat mengganggu keseharian. Jika tidak segera ditangani, gangguan pencernaan dapat mengganggu produktivitas sehari-hari hingga komplikasi gawat lain seperti BAB berdarah (wasir) hingga usus tersumbat.
1. Banyak minum air putih
Cara mengatasi BAB keras bisa dengan banyak minum air putih. BAB keras kerap terjadi karena tubuh kekurangan cairan, sehingga dehidrasi. Nah, cara alami melancarkan yang bisa dilakukan di rumah adalah memperbanyak minum air putih. Cairan diperlukan oleh usus besar untuk mengolah sisa makanan menjadi feses. Cara mengatasi sembelit yang satu ini dapat dilakukan dengan minum air putih sebanyak 8 gelas per hari. Anda juga bisa mendapatkan asupan cairan dari jus buah atau makanan berkuah.