Masalah finansial
Selanjutnya, keluarga yang mengalami broken home rentan dengan masalah finansial terlebih bagi orang tua yang mendapatkan hak asuh anak. Hal ini disebabkan karena pendapatan yang tidak stabil dari satu orang tua.
Depresi terhadap anak
Kondisi mental anak akan mengalami penurunan sehingga membuat rasa kurang percaya diri, emosi yang tidak terkendali, anti sosial, kecemasan dan insecurities lainnya. Selain itu, dampak sosial yang dialami anak bisa berupa bullying sebagai pelampiasan insecurities dan stresnya. Dalam kasus lain, anak menjadi anti sosial dan sulit bergaul karena hilangnya kepercayaan terhadap orang lain.
Lebih cepat dewasa
Terakhir, biasanya anak Broken Home mengalami keharusan untuk mengambil peran tambahan dalam fungsi keluarga. Hal ini membuat anak harus menjalani fase kedewasaan yang lebih cepat dari teman lainnya. Maka dari itu, perlunya penanganan untuk menjaga kestabilan mental anak seperti memberikan perhatian dan pengertian lebih serta tidak memaksakan ekspektasi yang tidak realistis terhadap anak. Jika perlu, minta bantuan ahli psikologi agar kondisi mental dan emosional anak tetap stabil.