Video-video ini bertujuan untuk membuat penonton merasa seolah-olah mereka adalah bagian dari skenario. Dengan kata lain, POV menunjukkan bahwa konten media sosial tersebut dimaksudkan untuk ditonton seakan-akan penonton sedang hadir atau berada dalam situasi tertentu.
Orang-orang menggunakan format POV TikTok untuk membuat konten yang lucu dan relevan. Selain itu, konten berformat POV juga sering kali mengambil inspirasi dari kehidupan sehari-hari, seperti memasak atau bepergian, hingga skenario yang lebih kreatif dan rumit, seperti memerankan karakter dalam skenario fiksi.
Menurut laman Mandala AI, kreator TikTok yang pertama kali menggunakan konten berformat POV adalah Amy Ang, yang menggunakan nama pengguna @amyy.ang. Membuat konten sejak 2019, ia dikenal dengan sandiwara komedi dan video sinkronisasi bibir.
Mengutip dari situs Parade, istilah POV sudah ada jauh sebelum ramai digunakan di TikTok. Dalam karya sastra fiksi, point of view adalah sudut pandang dari mana cerita itu diceritakan.
Ada tiga jenis sudut pandang utama yang dapat dipilih seorang penulis untuk menceritakan sebuah cerita fiksi. Pertama adalah sudut pandang orang pertama, di mana salah satu karakter mendeskripsikan peristiwa yang terjadi dari sudut pandangnya sendiri, menggunakan kata-kata seperti ‘saya’ atau ‘aku’.