Dia menambahkan, kini spa tidak hanya menjadi tren, tetapi juga bagian dari gaya hidup. "Sebagai bentuk dukungan, pemerintah memberikan pendampingan dan pelatihan, agar industri spa dapat berkembang dengan baik, sehingga mampu meningkatkan perekonomian lokal, bahkan mengembangkan spa tradisional Indonesia di kancah dunia," tutur dia.
Sementara itu, Menteri Pariwasata RI Arief Yahya mengatakan, posisi Indonesia dalam pariwisata kesehatan dunia berdasarkan jumlah usaha spa dan wellness tourism masih berada di urutan 17.
"Sebagai produk kualitas wellness tourism, kita berada di bawah negara lain. Sebagai upaya untuk meningkatkan posisi tersebut, Kementerian Pariwisata berupaya melakukan peningkatan sumber daya manusia," ucap Arief Yahya.