JAKARTA, iNews.id - Bulan suci Ramadan 1444 H sudah di depan mata. Para ibu biasanya menjadi orang yang paling sibuk untuk menyiapkan makanan sahur hingga berbuka puasa. Tapi harus diingat peran ibu selama Ramadan bukan cuma menyiapkan makanan loh.
Menyiapkan menu yang bergizi untuk keluarga selama bulan puasa memang jadi tanggung jawab kaum ibu. Terlebih selama bulan puasa, biasanya anak-anak memiliki menu khusus yang ingin mereka santap.
Selain menyiakan makanan, kehangatan cinta seorang Ibu juga bisa disalurkan dengan terus membimbing anak-anak semangat berpuasa. Tak hanya untuk anak dan keluarga para ibu juga bisa membagikan kehangatan dalam suatu komunitas.
Psikolog Anak dan Keluarga, Ayank Irma mengungkapkan, seorang ibu tidak pernah lelah untuk memberikan pikiran, waktu dan tenaganya bagi keluarga dan lingkungan sosial yang lebih luas. Hal ini dapat dilihat lewat hadirnya perkumpulan atau komunitas ibu-ibu.
“Biasanya selama Ramadan para ibu semakin kreatif bersama komunitasnya. Ibu-ibu bisa menjadi pendorong atau powerful driver untuk bersama-sama berbagi kebaikan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, salah satunya lewat gerakan #ABCDapurBersamaIbu. Ini bisa menjadi sarana untuk berbagi kehangatan dan kasih sayang Ibu bagi mereka yang membutuhkan,” kata Ayank Irma, Selasa (21/3/2023).
Gerakan berbagi ini membawa misi untuk merayakan serta memperluas kehangatan cinta ibu bagi sesama, terutama cinta yang ditunjukkan melalui masakan spesial. Masakan khusus disiapkan oleh para ibu untuk menjangkau berbagai kelompok masyarakat rentan di sekitar kita.
“Gerakan terinspirasi dari nilai kehangatan cinta ibu. Pada momen Ramadan, peran ibu dalam menyiapkan berbagai hidangan terbaik, dari mulai makan sahur hingga berbuka puasa bagi keluarga merupakan sebuah bentuk cinta yang nyata. Bahkan, kebesaran cinta ibu ini juga tergambar nyata lewat hadirnya berbagai dapur komunitas relawan ibu di sekitar kita,” kata Mira Buanawati, General Counsel Head of Corporate & Regulatory Affairs Kraft Heinz Indonesia & Papua New Guinea, belum lama ini.