3. Menulis
Kita hidup di masa yang penuh dengan tekanan. Kanan kiri Anda mungkin orang sukses dengan kehidupan yang sangat glamor dan luxury. Sampai akhirnya Anda selalu membandingkan diri sendiri dengan orang lain yang pada akhirnya menuntut Anda bersikap hedonisme. Tekanan-tekanan ditambah pikiran yang ada di otak Anda perlu difokuskan kembali. Kendalikan dan lepaskan hal-hal itu sembari Anda berupaya mengembangkan diri untuk bisa memecahkan masalah.
Salah satu cara yang ditawarkan adalah menulis. Ini dianggap berhasil, karena dari setiap kalimat yang Anda tulis, Anda akan merefleksikan diri sendiri dengan kehidupan yang Anda jalani. Menulis adalah teknik introspeksi diri dengan menyelami diri sendiri lebih dalam. "Fokus pada apa yang Anda miliki dan kuasai saat ini. Lakukan apa yang Anda masih bisa jangkau. Ini mungkin meminimalisir rasa stres," saran laman tersebut.
4. Bergaul dengan komunitas yang positif
Manfaatkan orang di sekitar yang positif. Orang terdekat Anda yang tidak terjerumus dalam gaya hidup hedonisme dan banyak bicara dengannya. Terhubung dan terkoneksi dengan manusia lain di luar circle Anda amat bisa membuka pandangan Anda yang mungkin selama ini sesat. "Terkoneksi dengan grup sosial baru, terlebih jika circle Anda sebelumnya penuh dengan hedonisme. Cari kelompok yang punya minat positif dan terkoneksi lah dengan mereka," sarannya.
Jadi, itu dia cara mengatasi gaya hidup hedonisme yang bisa Anda terapkan. Mulai lakukan empat hal tersebut dalam 30 hari ke depan dan lihat efeknya. Ingat, ini bukan perlombaan siapa yang sampai garis finish duluan, tapi bagian dari perjalanan hidup yang harus Anda nikmati setiap momennya.