Hari Donor Darah Sedunia Diperingati 14 Juni, Begini Sejarahnya

Wiwie Heryani
Hari Donor Darah Sedunia Diperingati 14 Juni, Begini Sejarahnya (Foto: unsplash)

Padahal, beragam pasien di Indonesia membutuhkan darah untuk transfusi. Terdapat para penderita penyakit yang membutuhkan transfusi darah secara rutin termasuk penyandang talasemia mayor dan penderita hemofilia.

Selain itu terkadang ada situasi yang membutuhkan transfusi darah dengan cepat atau pasien membutuhkan tambahan darah termasuk pasien DBD, pasien yang menderita pendarahan usai operasi atau melahirkan, kelainan ginjal dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, menandai 20 tahun sejak Hari Donor Darah Sedunia mulai diperingati, momen ini merupakan waktu yang tepat menyoroti peran para pendonor akan aksi yang dapat menyelamatkan banyak nyawa tersebut. 

Momen ini juga menjadi penanda masih banyak tantangan yang dihadapi serta dorong yang dibutuhkan untuk memastikan akses transfusi darah yang aman dapat diakses semua pihak di berbagai belahan dunia.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Seleb
2 bulan lalu

Pilu, Saksofonis Dennis Junio Alami Pecah Pembuluh Darah

Health
2 bulan lalu

Selain Menolong Orang, Ini Manfaat Donor Darah bagi Kesehatan Tubuh

Bisnis
2 bulan lalu

Ulang Tahun ke-26, Alfamart Kumpulkan 26 Ribu Kantong Darah di 34 Daerah

Bisnis
3 bulan lalu

Kanwil LTO dan RS Kanker Dharmais Gelar Bakti Sosial Donor Darah, Kumpulkan 202 Kantong

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal