Kemenkes Jamin Ketersediaan ARV Bagi Penderita HIV

Fajar Adityo Nugroho
Kementrian Kesehatan jamin ketersedian ARV. (Foto; Kemenkers).

"Ini (kekhawatiran) mungkin bermula dari ada salah satu obat. Jadi obat Arv ada beberapa, kurang lebih dari 10 item ada yang jenis lepasan artinya perkhasiatnya, ada yang kombinasi yang kita sebut fixed dose combination,” katanya.

Dirjen Engko menekankan Kemenkes sudah melakukan upaya-upaya menjaga ketersediaan Arv. Pada Desember 2018, Kemenkes sudah mendapatkan donasi hibah dari Global Fund sebanyak 222 ribu botol Arv jenis fixed dose combination yang setiap botolnya berisi 30 tablet.

"222 ribu botol ini sudah cukup memenuhi kebutuhan 5 sampai 6 bulan ke depan," ucap Dirjen Engko.

Kemudian untuk selanjutnya Kemenkes sudah menyiapkan stok Arv sebanyak 564 ribu botol hingga akhir 2019. Jadi setiap tahun pemerintah menyediakan dan mengalokasikan anggaran untuk membeli atau menyediakan Arv.

Pada prinsipnya, Kemenkes tetap menjaga ketersediaan obat Arv, sehingga ODHA tidak akan putus obat.

"Para penderita jangan panik, jangan khawatir karena ketersediaan obat Arv tetap dijaga oleh pemerintah," tegas Dirjen Engko.

Editor : Adhityo Fajar
Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal