JAKARTA, iNews.id - Nama penyakit Talasemia mungkin terdengar akrab di telinga. Talasemia merupakan salah satu penyakit tidak menular (PTM), namun ini adalah suatu penyakit genetik yang dibawa oleh riwayat keluarga. Sebuah kelainan darah genetik yang cukup banyak diderita masyarakat di dunia, termasuk Indonesia.
Dokter Spesialis Anak RSCM dr Teny Tjitra Sari, SpA(K) mengatakan, ada beberapa jenis Talasemia. Salah satunya adalah talasemia mayor yang membutuhkan transfusi darah rutin seumur hidupnya.
"Talasemia itu adalah penyakit kelainan darah, talasemia terganggunya pada sel darah merah. Penyakit ini tidak menular tetapi diturunkan dari orangtuanya," kata dr Teny di Hari Talasemia Sedunia di Gedung Kemenkes RI, Kuningan, Jakarta, Senin (20/5/2019).
Ia menjelaskan, orangtua yang mempunyai talasemia minor dalam tubuhnya, berpotensi melahirkan anak dengan talasemia. Berikut jenis talasemia dan gejala-gejala berdasarkan paparan dr Teny.
Talasemia Mayor
Talasemia mayor merupakan jenis talasemia yang penderitanya memerlukan transfusi darah seumur hidup. Penderita talasemia mayor biasanya memiliki salah satu atau kedua orangtuanya mengidap talasemia minor. Umumnya penderita terdiagnosis saat bayi.