Penyintas Covid-19 yang Tak Vaksinasi Memiliki Risiko Reinfeksi 2 Kali Lipat

Rizky Pradita Ananda
Penyintas Covid-19 yang tidak vaksinasi berisiko reinfeksi. (Foto: Reuters)

Lebih jauh dia mengatakan, vaksinasi menjadi metode terbaik sebagai benteng perlindungan diri sendiri sekaligus orang-orang lain di sekitar.

“Divaksin adalah cara terbaik untuk melindungi diri sendiri dan orang lain di sekitar kita, terutama karena varian Delta yang lebih menular menyebar ke seluruh negeri," tuturnya.

Di samping studi peluang reinfeksi bagi penyintas Covid-19, MMWR juga sudah mempublikasikan sebuah penelitian yang menunjukkan keberhasilan vaksin untuk mencegah rawat inap terkait infeksi Covid-19 di antara orang-orang yang masuk pada kelompok usia berisiko tertinggi.

Studi kedua menunjukkan vaksin Pfizer dan Moderna pada orang lanjut usia berumur 65 sampai 74 tahun efektif hingga 96 persen dalam mencegah rawat inap di rumah sakit dan efektif hingga 91 persen pada kelompok orang berumur di atas 75 tahun. 

Adapun Vaksin Janssen, buatan Johnson & Johnson disebutkan efektif hingga 85 persen pada kelompok umur 65 sampai 74 tahun dan di atas 75 tahun.

Editor : Dyah Ayu Pamela
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!

Nasional
9 hari lalu

Banyak Orang Sakit Batuk Pilek Sekarang, Kemenkes Bongkar Data Mengejutkan!

Health
22 hari lalu

Kasus Keracunan MBG Bakal Dilaporkan Harian seperti Covid-19

Nasional
22 hari lalu

Menkes Minta Kasus Keracunan MBG Dilaporkan Harian seperti Covid-19

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal