Campak ditandai demam tinggi hingga 40,5 derajat Celsius dan ruam yang muncul setelah dua sampai empat hari.
Ruam cacar monyet dapat berupa lesi rata, padat, bintik berisi cairan, mirip lepuh berisi nanah, dan koreng. Ruam cacar air hanya berupa lesi rata, padat, dan bintik berisi cairan. Ruam campak biasanya berupa ruam non-vesikel.
Ruam cacar monyet berkembang secara lambat, yaitu selama 3-4 minggu. Ruam cacar air dan campak berkembang secara cepat, yaitu dalam hitungan hari.
Cacar monyet ditandai dengan pembengkakan kelenjar getah bening, selain ruam. Cacar air ditandai dengan ruam dan gatal. Campak ditandai dengan ruam dan koplik spots.
Meskipun memiliki gejala yang mirip, cacar monyet, cacar air, dan campak adalah penyakit yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui perbedaan ketiga penyakit tersebut agar dapat ditangani dengan tepat.