Stunting Sulit Diperbaiki jika Anak Sudah Lewati Usia 2 Tahun, Ini Pencegahannya

Dani M Dahwilani
Gangguan pertumbuhan akibat malnutrisi kronis, Stunting sulit diperbaiki jika anak sudah melewati usia dua tahun. (Foto: World Bank))

Diketahui, inovasi intervensi Aksi Cegah Stunting ini diinisiasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) di bawah Koordinasi Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK). Uji coba di Kabupaten Pandeglang tersebut berhasil menunjukkan penurunan prevalensi stunting sebesar 8,4 persen dalam enam bulan dari 41,5 persen menjadi 33,1 persen atau mencapai 4,3 kali lipat dari target tahunan WHO2.

Keberhasilan Aksi Cegah Stunting ini disosialisasikan di Provinsi Jawa Tengah. Asisten Deputi Bidang Ketahanan Gizi, Kesehatan Ibu dan Anak, dan Kesehatan Lingkungan Kemenko PMK, Meida Octarina mengatakan, upaya percepatan dalam pencegahan stunting adalah agenda besar pemerintah ke depan dan menjadi salah satu prioritas presiden dalam mendorong pembangunan sumber daya manusia berkualitas.

"Melalui sosialisasi ini kami ingin menekankan model kerja sama multipihak seperti yang dilakukan di Pandeglang dengan hasil yang menggembirakan ini patut menjadi acuan dan stimulan bagi pemangku kepentingan di masing-masing daerah untuk menata kembali strategi dalam pencegahan stunting secara efektif," katanya.

Menyikapi paparan Aksi Cegah Stunting, Gubernur Provinsi Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan komitmennya mendorong replikasi intervensi gizi spesifik di daerahnya. Terlebih, prevalensi balita stunting di Jateng masih berada di angka 34,3 persen, di atas rata-rata prevalensi nasional 30,8 persen.

“Tidak perlu banyak berdiskusi, kita harus langsung bergerak melaksanakan inisiatif ini dengan segera. Melihat pentingnya masa kehamilan sebagai cikal bakal masalah stunting, saya mengarahkan agar dinas terkait, tenaga kesehatan dan pemda segera mendata jumlah ibu hamil yang bermasalah dan menyediakan intevensi gizi dan dukungan medis sesuai yang dibutuhkan agar 550.000 ibu hamil di Jawa Tengah dapat melahirkan anak dengan sehat dan memberikan ASI eksklusif," katanya.

Sosialisasi ini juga membahas rencana replikasi dan komitmen dari masing-masing kepala daerah dan dinas terkait di Pemprov Jawa Tengah, termasuk dalam pemanfaatan APBD dan Dana Desa secara efektif dalam penanganan stunting di masing-masing daerah.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Health
30 hari lalu

Bahlil Ternyata Pernah Busung Lapar, Penyakit Apa Itu?

Bisnis
1 bulan lalu

Komitmen Akselerasi Penanggulangan Stunting, Bank Mandiri Raih Apresiasi dari BKKBN

Health
1 bulan lalu

Cuaca Panas Ekstrem Jadi Ancaman Serius untuk Anak-Anak, Dehidrasi hingga DBD!

Nasional
1 bulan lalu

Di Depan Steve Forbes, Prabowo Ungkap Alasan Utama Buat Program MBG

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal