Tekan Angka Stunting Jadi Prioritas, Ini Tantangan bagi Nila Moeloek

Siska Permata Sari
Menkes Nila Moeloek bersama jajaran pejabat Kemenkes. (Foto: iNews.id/Siska Permata Sari)

"Penting untuk mengubah perilaku (gaya hidup), harus diawali dari diri sendiri. Misalnya ingin hamil, harus memperhatikan 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) (untuk mencegah stunting)," kata Nila.

Dia juga menekankan betapa pentingnya pendidikan bagi kaum perempuan yang dapat menjadi bekal untuk membesarkan generasi berikutnya. 

"Tentara memang membawa bedil untuk mempertahankan negara. Tetapi 50 persen negara ada di pundak kaum ibu," ucapnya.

Sementara itu, upaya-upaya yang telah dilakukan pemerintah melalui Kementerian Kesehatan di antaranya intervensi gizi spesifik dengan meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan untuk remaja putri dan 1.000 HPK.

Selain itu, ada intervensi gizi sensitif, di mana melibatkan peran lintas sektor. 

“Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk ketersediaan air bersih dan sanitasi, Kementerian Perdagangan untuk pembinaan iodisasi garam, BPOM sebagai keamanan dan standarisasi pangan, dan BKKBN untuk pendidikan kesehatan reproduksi remaja. Lalu Kementerian Agama, Kementerian Pertanian, Kementerian Sosial, dan Kementerian Pendidikan,” ucapnya.

Editor : Tuty Ocktaviany
Artikel Terkait
Health
5 hari lalu

Terungkap! Ini Alasan Orang dengan ADHD Disarankan Jangan Konsumsi Gula Berlebihan

Health
5 hari lalu

Riwayat Penyakit Jaja Miharja, Diabetes hingga Komplikasi Berat

Health
5 hari lalu

Press On Nails Viral di 2025, Amankah bagi Kesehatan?

Health
8 hari lalu

Manfaat Golf bagi Pria Berusia 58 Tahun, Ini Penjelasannya!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal