Sementara itu, tingkat kortisol yang meningkat secara kronis telah dikaitkan dengan peningkatan risiko masalah kesehatan serius. Di antaranya sejumlah penyakit tak menular (PTM) seperti depresi, obesitas, sindrom metabolik, diabetes tipe 2, masalah kesuburan, tekanan darah tinggi, serangan jantung, demensia dan stroke.
"Kita semua tahu bahwa, setiap penyakit kronis yang kita ketahui, dapat diperburuk oleh stres," kata Dr Robert Lustig selaku profesor emeritus dalam endokrinologi pediatrik di University of California, San Francisco.
Efek stres ini juga dapat diperbesar lebih jauh jika Anda terus-menerus khawatir bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi. Misalnya, apakah itu kabar bohong (hoax) atau komentar yang menjengkelkan di media sosial.