"Atlet binaraga itu memiliki tuntutan untuk mendapatkan asupan nutrisi untuk perkembangan otot, sehingga setiap atlet setidaknya butuh Rp3 juta sebulan untuk memenuhi gizi," ujar Indra Khusnul, saat dikonfirmasi Senin (5/5/2025).
Indra mengungkapkan jika para atlet binaraga Kabupaten Malang membeli 3 karung ayam tiren dari peternak dengan harga sekitar Rp100.000. Tapi menurutnya tidak semua daging busuk ini dikonsumsi, hanya 5 kilogram saja yang layak untuk dikonsumsi karena dagingnya belum rusak.
"Kami dapat ayamnya dari peternak, ayam yang sudah mati dan mau dibuang atau dikubur. Beberapa ayam sudah terlalu busuk, jadi tidak dikonsumsi, sekitar 1 karung saja yang layak dikonsumsi," bebernya.
Dari 25 atlet yang disiapkan Kabupaten Malang, hanya ada 12 atlet yang mengonsumsi ayam tiren yang telah diolah ini. Mereka juga sebenarnya sudah tahu jika yang dikonsumsi merupakan ayam tiren, tapi terpaksa memakannya karena tidak ada solusi lain.
"Kami ada 25 atlet, tapi hanya 12 yang ikut porprov. Tapi yang konsumsi ya semua atlet, mereka bergantian mencuci ayam," paparnya.