Viral Peserta Ujian CPNS di Lombok Mendadak Kaku, Dokter Jelaskan Penyebabnya

Muhammad Sukardi
Perempuan ini mengalami kekakuan tubuh saat menjalani tes CPNS di Lombok. (Foto: X)

JAKARTA, iNews.id - Viral seorang peserta ujian CPNS di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tubuhnya mendadak kaku. Karena kondisi itu, dia sampai ditangani medis secara serius. 

Akun X @bacottetangga__ yang memviralkan video tersebut. Perempuan muda itu tampak duduk namun dengan tubuh kaku tak bisa bergerak. Ambulans pun datang untuk memberikan pertolongan. 

Video ini telah disaksikan 574,4 ribu netizen. Banyak netizen penasaran kenapa badan bisa kaku seperti dialami perempuan di video. 

"Baru tahu aku ada gejala kayak gitu. Apakah itu efeknya sebentar? Terus kambuhnya pas panik atau gimana? Beneran kepo banget," kata @guan***. 

"Baru tahu ada gangguan kayak gini," ujar @pian***. 

"Ini terlalu tegang atau memang punya penyakit bawaan sih?" ungkap @chi***. 

Menjawab banyak rasa penasaran netizen, Dokter Dicky Budiman menjelaskan bahwa kondisi kekakuan tubuh seperti dalam video viral bisa terjadi karena beberapa faktor, salah satunya psikosomatis atau gejala fisik yang muncul akibat faktor psikologis. 

Ilustrasi kekakuan tubuh. (Foto: Medical News Today)

"Kalau dilihat dari video yang beredar, kemungkinan besar perempuan muda yang sedang mengikuti ujian itu mengalami kekakuan tubuh akibat psikosomatis," kata dr Dicky saat dihubungi iNews.id, Jumat (18/10/2024). 

Namun, untuk diagnosa lebih jelasnya, kata dr Dicky, diperlukan pemeriksaan fisik dan anamnesa, termasuk wawancara dengan pasien dan keluarga. 

Selain akibat psikosomatis, ada beberapa penyebab tubuh bisa kaku mendadak. Apa saja? 

Penyebab Tubuh Mendadak Kaku Selain Psikosomatis

1. Respons stres akut

Dalam kondisi penuh tekanan, tubuh bisa bereaksi dengan otot kaku. Hal ini karena tubuh secara refleks mengeluarkan hormon stres dan kortisol, peningkatan detak jantung, dan pada beberapa kasus kekakuan tubuh. 

"Stres yang tinggi bisa menyebabkan kekakuan tubuh mendadak, terutama pada orang dengan kondisi mental tidak stabil hingga tingkat cemas tinggi," kata dr Dicky. 

2. Panic attack atau serangan panik

Serangan panik yang biasanya muncul akibat cemas berlebihan juga bisa menyebabkan kekakuan tubuh, pun sulit bernapas, jantung berdebar kencang, hingga pusing. 

Editor : Muhammad Sukardi
Artikel Terkait
Seleb
22 menit lalu

Miris, Helwa Bachmid Ngaku Menikah Siri dengan Habib Bahar bin Smith Tanpa Uang Mahar

Nasional
52 menit lalu

Profil Gusti Purbaya, Raja Keraton Solo yang Dinobatkan sebagai Pakubuwono XIV

Seleb
1 jam lalu

Viral Sosok Kenwilboy, Anak Muda Sukses yang Punya Harta Rp100 Miliar!

Mobil
2 jam lalu

10 Mobil Listrik Terlaris Oktober 2025, Penjualan Tembus Total 13.935 Unit!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal