3. Ada kebiasaan anak yang harus ditinggalkan seperti mengusap muka dan juga kebiasaan baru yang harus ditekankan terkait mencuci tangan menggunakan sabun dalam kondisi tertentu bisa menggunakan hand sanitizer. Selain itu menjaga jarak satu dengan lainnya juga wajib dilakukan ketika anak berada di luar anggota keluarga tersebut dan juga di lingkungan terdekatnya.
4. Jika anak memiliki faktor risiko tertular, maka harus menghubungi puskesmas setempat, terlebih lagi jika mereka bergejala. Bahaya yang timbul pada anak ada dua. Pertama tanpa gejala sama sekali, sehingga anak menjadi sumber penularan bagi orang lain tanpa diketahui. Kedua, anak yang memiliki komorbid, seperti gizi buruk atau penyakit kronis, maka anak akan langsung memburuk kondisinya dan tidak menutup kemungkinan menyebabkan kematian pada anak yang bersangkutan.
5. Bagaimana mengajarkan anak-anak yang sudah mengerti melakukan berbagai kegiatan untuk hidup sehat baik dalam hal makanan yang dipengaruhi oleh keluarga untuk ketersediannya, terkait dengan berjemur dan selalu berpikir positif, menjaga diri untuk selalu di rumah.