"Kita bikin lagu itu selalu cari tema yang semua orang pernah ngalamin. Makanya, Armada itu kalau diperhatiin pasti semua orang pernah mengalami seperti lagu. Kayak contohnya yang Asal Kau Bahagia, hampir semua orang pasti pernah merasakan tersebut," kata Mai, salah satu personel Armada saat press conference & launching album terbaru Armada Band di CFC Kemang, Jakarta Selatan, Rabu 15 Agustus 2018.
Tidak hanya dari orang dalam Armada yang berpikir lagu-lagu band tersebut menjadi daya tarik sekaligus membuat mereka tetap eksis di dunia musik. Seorang produser musik, Bebi Romeo pun beranggapan demikian, sehingga dia dan label musik miliknya sangat tertarik untuk bekerja sama dengan Armada Band dalam penggarapan album terbarunya ini.
"Sebenarnya ,gini pertama kali Armada keluar saya sudah beberapa kali lihat. Ini band Melayu gitu ya. Tapi beda gitu, lagunya ringan, liriknya bagus,” kata Bebi Romeo.
Armada merupakan band yang terbentuk pada 2007 dengan nama awal Kertas. Band ini beranggotakan empat orang, yaitu Rizal (vocal), Mai (gitar), Andit (drum), dan Endra (bass). Mereka sempat merilis satu album ketika masih bernama Kertas, yaitu Kekasih Yang Tak Dianggap.
Sejak awal kariernya yaitu 2008, Kertas berganti nama menjadi Armada dan merilis album perdananya yang bertajuk Balas Dendam. Sukses dengan album perdananya, Armada merilis album kedua yang diberi nama Hal Terbesar pada 2009. Album Ini sangat popular dan diminati banyak penggemarnya, terutama dua single hits yang terdapat di dalamnya, yaitu Mau Dibawa Kemana dan Buka Hatimu.
Dua dari empat album mereka, yaitu Satu Hati Sejuta Cinta (2012) dan Pagi Pulang Pagi (2014) sukses mendapatkan predikat multiplatinum karena penjualan CD fisiknya mencapai ratusan ribu keeping per albummnya. Masing-masing lebih kurang 700 ribu copy untuk Satu Hati Sejuta Cinta dan lebih kurang 250 ribu copy untuk Pagi Pulang Pagi.