JAKARTA, iNews.id - Pesta demokrasi di Indonesia yakni Pemilihan Presiden akan segera digelar, semua masyarakat di Indonesia termasuk para personel HIVI! memiliki harapan bagi sosok terpilih nanti. Mereka menginginkan kepada siapa pun yang dipilih rakyat, dapat lebih menghargai para musisi, termasuk mengakui profesi ini.
"Coba dilihat di KTP para musisi belum ada profesi musisi," kata Ezra Mandira kepada iNews.id dalam acara Traxkustik Ichi Ocha edisi All Star, SCBD, Jakarta, Minggu 2 Desember 2018.
Tak hanya soal pengakuan, salah satu personel lainnya yakni Febrian Nindyo menambahkan bila royalti bagi para musisi juga wajib diperhatikan. Menurutnya, bila kemakmuran musisi terangkat, maka orang-orang yang bekerja di dunia tersebut akan meningkat taraf hidupnya.
"Lalu royalti hak cipta semoga ke depannya siapa pun pemimpinnya punya perhatian ke situ. Sehingga semoga bisa lebih makmur kalau musisi makmur, intinya makmur, maka insyallah kemakmurannya bisa dibagi ke seluruh pelaku di industrinya mulai dari crew, sound engener, stage director, sampai media yang ada yang meliput musik di Tanah Air," ujarnya dalam kesempatan serupa.
Tak hanya soal musik, Febrian juga ingin agar Presiden terpilih nanti mampu mensejahterakan masyarakat. Selain itu, mereka yang ditunjuk menduduki posisi sebagai orang nomor satu di Indonesia mampu memberdayakan generasi muda untuk terus berkarya.