"Pada hari Idul Fitri dan Idul Adha, Rasulullah SAW memerintahkan kami untuk menggunakan pakaian terbaik yang kami miliki dan memakai wewangian terbaik yang ada pada kami, serta berkurban dengan binatang yang tergemuk yang kami punyai." (HR Hakim)
1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri merupakan hari yang diharamkan berpuasa. Sebelum sholat Idul Fitri, Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam terbiasa mengkonsumsi kurma dengan jumlah ganjil, tiga atau tujuh.
كَانَ رَسُولُ الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَغْدُو يَوْمَ الْفَطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ تَمَرَاتٍ
Artinya: "Rasulullah SAW tidak berangkat sholat pada hari raya Idul Fitri, sehingga beliau memakan beberapa buah kurma." (HR Bukhari & Ahmad, dari Anas bin Malik)
Sholat Idul Fitri hukum mendirikannya adalah sunnah muakkad atau sunnah yang ditekankan. Sholat ini berjumlah dua rakaat. Adapun, rakaat pertamanya melakukan takbir sebanyak tujuh kali, dan rakaat kedua takbir lima kali.