Rasulullah membaca doa saat memasuki bulan Syaban. Berikut bacaan doanya,
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Latin: Allaahumma baarik lanaa fii rajaba wa sya'baana wa ballighnaa ramadhaana.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya'ban, dan sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan."
Selain puasa sunnah Syaban, umat Muslim juga dapat melaksanakan puasa Ayyamul Bidh. Puasa sunnah ini dapat dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 dalam setiap bulan Hijriah, termasuk Syaban.
Perintah untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh terdapat pada sebuah hadits yang berasal dari Abu Dzar Radhiallahu anhu,
"Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam memerintahkan kami untuk berpuasa pada Ayyamul Bidh 13, 14, dan 15. (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
Demikian ulasan mengenai amalan bulan Syaban.