Ketiga:
Hadis dari Abu Musa Al-Asy’ari ra:
إن الله ليطلع ليلة النصف من شعبان فيغفر لجميع خلقه إلا لمشرك أو مشاحن
“Sesungguhnya Allah melihat pada malam pertengahan Sya’ban. Maka Dia mengampuni semua makhluknya, kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan.”
Keterangan: Hadis ini memiliki banyak jalur dan diriwayatkan dari beberapa sahabat. Imam Al-Albani menshahihkan hadis ini dan memasukkannya dalam Silsilah Ahadits Shahihah karena memiliki banyak jalur yang saling menguatkan.
Meskipun demikian, ada juga ulama yang menilai hadis ini dhaif, dan bahkan menyimpulkan semua hadis tentang keutamaan Nisfu Syaban sebagai hadis dhaif.
Demikian ulasan mengenai dalil Nisfu Syaban. Semoga bermanfaat!