Dahsyatnya siksa kubur tersebut juga diterangkan dalam hadits Nabi SAW. Di dalam hadits ini, Rasulullah SAW meminta umatnya untuk berlindung kepada Allah SWT dari azab atau siksa kubur.
إِنَّ هَذِهِ الْأُمَّةَ تُبْتَلَى فِي قُبُورِهَا فَلَوْلَا أَنْ لَا تَدَافَنُوا لَدَعَوْتُ اللَّهَ أَنْ يُسْمِعَكُمْ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ الَّذِي أَسْمَعُ مِنْهُ ثُمَّ أَقْبَلَ عَلَيْنَا بِوَجْهِهِ فَقَالَ تَعَوَّذُوا بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ النَّارِ قَالُوا نَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ النَّارِ فَقَالَ تَعَوَّذُوا بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ قَالُوا نَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ
"Sesungguhnya ummat ini diuji dikuburnya. Andai kalian tidak berlarian, niscaya aku berdoa kepada Allah agar memperdengarkan adzab kubur pada kalian seperti aku dengar." Setelah itu beliau menghadapkan wajah ke arah kami lalu bersabda: "Berlindunglah diri kepada Allah dari adzab neraka." mereka berkata: Kami berlindung diri kepada Allah dari adzab neraka." beliau bersabda: "Berlindunglah diri kepada Allah dari adzab kubur." mereka berkata: Kami berlindung diri kepada Allah dari adzab kubur."
Rasulullah SAW yang sudah dimaksum dan dijamin oleh Allah SWT menempati surga tertinggi bahkan tak henti mengucapkan doa selamat dari siksa kubur dalam setiap selesai sholatnya.
Hal ini seperti diriwayatkan dari Siti Aisyah ra:
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ دَخَلَتْ عَلَيَّ عَجُوزَانِ مِنْ عُجُزِ يَهُودِ الْمَدِينَةِ فَقَالَتَا لِي إِنَّ أَهْلَ الْقُبُورِ يُعَذَّبُونَ فِي قُبُورِهِمْ فَكَذَّبْتُهُمَا وَلَمْ أُنْعِمْ أَنْ أُصَدِّقَهُمَا فَخَرَجَتَا وَدَخَلَ عَلَيَّ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ لَهُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ عَجُوزَيْنِ وَذَكَرْتُ لَهُ فَقَالَ صَدَقَتَا إِنَّهُمْ يُعَذَّبُونَ عَذَابًا تَسْمَعُهُ الْبَهَائِمُ كُلُّهَا فَمَا رَأَيْتُهُ بَعْدُ فِي صَلَاةٍ إِلَّا تَعَوَّذَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ
Dari Aisyah dia berkata; "Dua orang wanita tua dari Yahudi Madinah datang kepadaku, lalu keduanya berkata kepadaku; "Sesungguhnya penghuni kubur ada yang disiksa di kubur mereka." Namun aku mengingkarinya bahkan aku merasa tidak perlu untuk mempercayai keduanya, sesaat kemudian Nabi Shallallahu `alahi wasallam masuk menemuiku, lalu aku beritahukan kepada beliau perihal ucapan dua wanita tua tersebut, maka beliau bersabda: "Mereka berdua benar, sesungguhnya orang-orang ada yang disiksa (dalam kuburnya) yang dapat di dengar oleh setiap binatang." Setelah itu aku tidak pernah melihat beliau melainkan selalu memohon perlindungan dari siksa kubur selepas shalat." (HR. Bukhari) [ No. 6366 Fathul Bari] Shahih.
Dari penjelasan ayat Alquran dan hadits di atas sangat tegas bahwa siksa kubur benar-benar nyata dan pasti terjadi. Karena itu, Muslim dianjurkan untuk terus berdoa memohon keselamatan di alam kubur dari segala siksa.
Wallahu A'lam