JAKARTA, iNews.id - Doa ziarah kubur yang shahih sesuai dengan ajaran Rasulullah penting untuk diketahui setiap umat muslim. Ziarah kubur dalam arti sederhana adalah mengunjungi makam dan mendoakan orang yang sudah meninggal.
Ziarah kubur termasuk amalan sunah yang dianjurkan dalam islam dan menjadi tradisi yang familiar bagi umat islam di Indonesia. Berkunjung ke makam lalu melantunkan dzikir serta doa menjadi wasilah atau sarana seorang hamba menghormati dan mendoakan para keluarga, kerabat, dan sahabat yang telah mendahului kita.
Selain itu, ziarah menjadi sarana merenungi hidup yang kelak pasti akan berakhir atau meninggal.
Shahih Muslim memaparkan bagaimana setiap kali Nabi keluar rumah pada akhir malam menuju Baqi’ (makam para sahabat di Madinah yang kini juga menjadi makam Rasulullah) dan memberikan salam sapa kepada penghuni kubur.
السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ
Assalâmu‘alaikum dâra qaumin mu’minîn wa atâkum mâ tû‘adûn ghadan mu’ajjalûn, wa innâ insyâ-Allâhu bikum lâhiqûn
Assalamu’alaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian. (HR. Muslim 249).
Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak hanya melakukan ziarah saja, melainkan juga mengajarkan doa apa yang semestinya dibaca di makam.
Doa ini diajarkan Nabi Muhammad ketika sang istri, Aisyah Radhiyallahu ‘Anha ketika bertanya kepada Rasulullah tentang doa apa yang dibaca saat berziarah.
Rasulullah lantas memberikan bacaan atau doa yang isi redaksinya antara lain mengandung salam, doa kebaikan bagi ahli kubur, dan renungan bahwa semua orang akan menuju pembaringan terakhir
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ، وَيَرْحَمُ اللهُ الْمُسْتَقْدِمِينَ مِنَّا وَالْمُسْتَأْخِرِينَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
Assalamu’alaikum ahlad-diyaar minal mu’miniina wal muslimiin. Yarhamulloohul mustaqdimiina minnaa wal musta’khiriin. Wa inna insya allahu bikum la-laahiquun wa as alullaha lana walakumul ‘aafiyah.