JAKARTA, iNews.id - Dzikir saat gerhana bulan sangat dianjurkan dibaca untuk mengagungkan asma Allah SWT. Gerhana bulan merupakan salah satu bukti kekuasaan Allah SWT.
Karena itu, saat terjadi fenomena alam baik gerhana bulan maupun matahari Muslim dianjurkan untuk mengerjakan shalat gerhana, berdoa dan banyak berdzikir, takbir dan sedekah.
Gerhana bulan sebagian bisa dinikmati beberapa wilayah di Indonesia pada 19 November 2021. Sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW, umat Islam dianjurkan melakukan shalat gerhana walaupun dalam posisi gerhana bulan sebagian maupun total.
Rasulullah SAW bersabda:
فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا
Artinya: Apabila kamu menyaksikannya maka berdoalah kepada Allah, bertakbir, shalat dan bersedekah. (HR. Bukhari dan Muslim)
1. Membaca Istighfar
أَسْتَغْفِرُ اللهَ
Latin: Astgahfirullah dibaca 3x
Artinya, “Aku memohon ampunan Allah.” Dibaca tiga kali.
2. Membaca Tahlil
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ العَظِيمُ الحَلِيمُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ العَرْشِ العَظِيمِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَرَبُّ الأَرْضِ وَرَبُّ العَرْشِ الكَرِيمِ
Latin: Laa ilaaha illallaahul ‘azhiimul haliimu, laa ilaaha illallaahu rabbul ‘arsyil ‘azhīmi, laa ilaaha illallaahu rabus samaawaati wa rabbul ardhi wa rabbul ‘arsyil kariimi.
Artinya, “Tiada Tuhan selain Allah yang agung dan santun. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan Arasy yang megah. Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan langit, bumi, dan Arasy yang mulia.