Hukum Tajwid Huruf Mim Kecil, Ada 2 Jenis Mim yang Berbeda Fungsi dan Cara Baca

Rilo Pambudi
Hukum tajwid huruf mim kecil dalam Al Quran (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Hukum tajwid huruf mim kecil dalam Al Quran patut diketahui setiap Muslim. Sebagaimana diketahui, membaca Al Quran juga tidak terlepas dari ilmu tajwid.

Tajwid jika diartikan secara bahasa adalah masdar dari 'jawwada-yujawwidu' yang artinya membaguskan. Sedangkan secara istilah, Imam Ibnul Jazari menjelaskan bahwa tajwid adalah membaca dengan membaguskan pelafalannya, yang terhindar dari keburukan pelafalan dan keburukan maknanya, serta membaca dengan maksimal tingkat kebenarannya dan kebagusannya.

Membaca Al Quran harus sesuai dengan kaidah bacaan yang telah ditentukan dan tidak boleh asal-asalan. Pada surat Al Muzzammil ayat 4, Allah berfirman:

اَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْاٰنَ تَرْتِيْلًاۗ

Artinya. “Atau lebih dari (seperdua) itu, dan bacalah Al Quran itu dengan perlahan-lahan.”

Ibnu Katsir menerangkan bahwa yang dimaksud membaca Al Quran dengan tartil yaitu “bacalah degan perlahan, sebab itu akan membantu dalam memahami dan merenungkannya.”

Hukum Tajwid Huruf Mim Kecil: Iqlab (م) dan Waqaf Lazim (مـ)

Berbicara huruf mim kecil, terdapat dua jenis tanda huruf mim kecil yang sering dijumpai di dalam mushaf. Huruf mim kecil biasanya tersemat di atas sebuah kata sebagai tanda baca.

Jika menjumpai huruf mim kecil, itu bisa jadi adalah tanda hukum tajwid Iqlab atau Waqaf Lazim. Keduanya sepintas tampak sama, yakni berupa mim kecil, tetapi sangat jauh berbeda baik fungsi dan maksudnya.

Hukum Iqlab di dalam Al Quran biasanya ditandai dengan huruf mim kecil ( م ) yang huruf tersebut diletakkan di atas – antara nun sukun ( نْ ) atau tanwin ( ــًــ, ــٍــ, ــٌــ  ) dengan huruf ب.

Sebagaimana diketahui, Iqlab adalah hukum tajwid yang terjadi ketika ada huruf nun sukun maupun tanwin dengan huruf hijaiyah ba ( ب ) . Secara harfiah, Iqlab mempunyai arti menggantikan atau mengubah sesuatu dari bentuk aslinya.

Cara membaca Iqlab yaitu dengan cara menggantikan / mengubah huruf nun sukun نْ  maupun tanwin  ــًــ, ــٍــ, ــٌــ menjadi suara huruf mim sukun  ( مْ ). Oleh karenanya ketika nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ba (ب), maka bibir atas dan bibir bawah posisinya tertutup ketika membacanya.

Suaranya berubah menjadi mim sukun diiringi dengan suara dengung kurang lebih 2 harakat. Oleh karena itu, Iqlab sering ditandai dengan huruf mim kecil (م) di dalam Al Quran. Sebagai contoh adalah pada kalimat berikut:

QS Al-Humazah ayat 4:

 -كَلَّا‌ لَيُنۡۢبَذَنَّ فِى الۡحُطَمَة 

Pada ayat di atas, terdapat nun sukun bertemu dengan huruf ba, sehingga potongan lafal tersebut dibaca menjadi kalla layum ba dzanna fil huthamah.

Berbeda dengan Iqlab, Waqaf Lazim juga memakai tanda huruf mim kecil (مـ). Waqaf artinya berhenti, sedangkan lazim artinya harus, yakni harus berhenti di akhir kalimat sempurna. 

Wakaf Lazim disebut juga Wakaf Taamm (sempurna) karena waqaf tersebut terjadi setelah kalimat sempurna dan tidak ada kaitan lagi dengan kalimat sesudahnya.

Jadi sedang Al Quran dan menemukan tanda Waqaf Lazim, itu artinya harus berhenti membaca. Waktu berhenti dapat dimanfaatkan untuk mengambil napas terlebih dahulu sebelum melanjutkan bacaan berikutnya.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Muslim
2 bulan lalu

Hukum Tajwid Surat Al An’am Ayat 50, Memahami Bacaan dengan Tepat

Muslim
3 bulan lalu

Hukum Tajwid Surat Yunus Ayat 91: Simak Penjelasan Lengkapnya

Muslim
3 bulan lalu

Hukum Bacaan Tajwid Wattaqullah Dalam Al Quran, Begini Penjelasan Rincinya

Muslim
3 bulan lalu

10 Contoh Bacaan Mad Silah Qashirah dalam Al-Qur’an yang Perlu Kamu Ketahui

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal