Hukum mad thobi'i pada kata "مَالِكِ" dan "يَوْمِ".
Hukum mad layyin pada kata "يَوْمِ".
Hukum idgham syamsyiyah dan mad arid lissukun pada kata "يَوْمِ الدِّينِ".
Hukum mad thobi'i pada kata "إِيَّاكَ".
Hukum mad arid lissukun pada kata "نَسْتَعِينُ".
Hukum idgham syamsyiyah pada kata "اهْدِنَا الصِّرَاطَ".
Hukum mad thobi'i pada kata "الصِّرَاطَ" dan "الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ".
Hukum idzhar qomariyah dan mad arid lissukun pada kata "الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ".
Hukum mad thobi'i pada kata "صِرَاطَ".
Hukum idgham syamsyiyah, mad thobi'i, dan mad layyin pada kata "صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ".
Hukum izhar halqi, izhar syafawi, dan mad layyin pada kata "أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ".
Hukum izhar qamariyah, mad thobi'i, dan mad layyin pada kata "غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ".
Hukum izhar syafawi dan mad layyin pada kata "عَلَيْهِمْ".
Hukum idzhar syafawi pada kata "عَلَيْهِمْ وَ".
Hukum idgham syamsyiyah, mad lazim kilmi muthaqqol, dan mad arid lissukun pada kata "وَلاَالضَّآلِّينَ".
Dengan memahami hukum tajwid dalam Surat Al Fatihah, diharapkan pembaca dapat:
Mempelajari hukum tajwid Surat Al Fatihah merupakan langkah awal untuk memahami Al Quran dengan lebih baik. Pemahaman ini diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketaatan kepada Allah SWT. Wallahu wa’ lam