Isi kandungan Surat Shad ayat 26 sangat relevan dengan tantangan kepemimpinan hari ini. Dunia menghadapi krisis integritas, banyak pemimpin lebih tunduk pada kekuasaan atau gengsi ketimbang nilai dan keadilan. Ayat ini seolah menjadi peringatan ilahiah agar:
Pemimpin tidak memanipulasi hukum demi kepentingan sendiri.
Hukum ditegakkan secara adil, bukan dijadikan alat balas dendam.
Rakyat juga belajar memilih pemimpin berdasarkan akhlak dan komitmen terhadap keadilan, bukan popularitas belaka.
Dalam skala yang lebih kecil, ayat ini juga relevan untuk siapa pun yang memiliki tanggung jawab kepemimpinan, baik sebagai orang tua, guru, kepala organisasi, atau pejabat publik. Setiap keputusan yang diambil akan dipertanggungjawabkan, bukan hanya di dunia, tapi juga di akhirat.
Penutup: Isi Kandungan Surat Shad Ayat 26, Inilah Ciri Pemimpin Bijaksana Sepanjang Masa
Isi Kandungan Surat Shad Ayat 26, Inilah Ciri Pemimpin Bijaksana yang patut dijadikan pegangan oleh siapa pun yang memegang kekuasaan atau tanggung jawab publik. Ayat ini bukan hanya menjadi pedoman spiritual, tetapi juga kerangka etika kepemimpinan yang visioner, adil, dan bertanggung jawab