Kapan Peristiwa Isra Mi'raj Terjadi? Begini Urutan Perjalanan Suci Nabi Muhammad SAW

Kastolani Marzuki
Peristiwa dahsyat Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW terjadi pada 27 Rajab. (Foto: Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Isra Mi'raj merupakan peristiwa luar biasa yang dialami Nabi Muhammad SAW. Lalu Kapan peristiwa Isra Mi'raj terjadi? Isra Mi’raj terjadi pada tanggal 27 Rajab tahun 621 M, yaitu 3 tahun sebelum hijrah. 

Pengertian Isra Mi'raj

Kata Isra berasal dari bahasa Arab yang berarti perjalanan malam, sedangkan menurut istilah Isra’ adalah perjalanan Nabi Muhammad Saw. pada suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil ‘Aqsha atau Baitul Maqdis di Palestina.

Mi’raj berarti naik atau menuju keatas, menurut istilah Mi’raj adalah naiknya Nabi Muhammad Saw. dari Masjidil ‘Aqsha menuju ke al Arsy (Sidrotul Munthaha) untuk menghadap Allah Swt. Isra’ Mi’raj adalah pertolongan dari Allah SWT untuk Nabi yang mulia ini. 

Peristiwa Isra Mi'raj terjadi pada malam ke-27 Rajab dari tahun ke-10 masa kenabian. Ketika Rasulullah tertidur, tiba-tiba Jibril mendatangi Nabi SAW dengan membawa Buraq yang dapat berlari kencang laksana kilat. 

Lalu Jibril menaikkan Nabi SAW di atas Buraq ini yang kemudian dari sana beliau dinaikkan ke langit dan melihat tanda-tanda kebesaran Allah SWT yang agung. 

Peristiwa Isra Mi'raj ini diabadikan dalam Al Quran, Surat Al Isra ayat 1. Allah SWT berfirman:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ

Latin: Subḥaanalladii asraa bi'abdihii lailam minal-masjidil-ḥaraami ilal masjidil aqshalladzii baaraknaa haulahuu linuriyahuu min aayaatinaa, innahuu huwas samii'ul bashiiir

Artinya: Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al-Masjidil Haram ke Al-Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda kebesaran Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. (QS. Al Isra:1).

Para ulama hadits menyatakan bahwa Rasulullah SAW menjalani Isra-nya dalam keadaan terjaga, bukan dalam keadaan tidur (mimpi), yaitu dari Mekah ke Baitul Maqdis dengan mengendarai Buraq. 

Nabi Muhammad SAW menempuh perjalanan Isra Mi'raj dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Nabi Muhammad Saw. mengendarai Buraq yang dibawa Malaikat Jibril dari Surga.

Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait
Muslim
13 jam lalu

Hukum Tajwid Surat Ali Imran Ayat 190-191 per Kata Beserta Alasannya

Muslim
7 hari lalu

10 Ayat Al Quran tentang Bencana Alam dan Penyebabnya, Lengkap Arab dan Artinya

Muslim
2 bulan lalu

Makna Meteor Jatuh Menurut Islam? Begini Penjelasan Al Quran dan Doa Melihatnya

Muslim
3 bulan lalu

Bacaan Doa Ketika Ada Gempa dan Artinya agar Selamat dari Bencana

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal