maka tidak ada jalan lain kecuali kita saling maaf memaafkan, atas semua kesalahan yang pernah kita lakukan, baik disengaja maupun tidak sengaja.
Kedua Kepada kedua ibu bapak.
Mari kita sambut kedua tangan ibu-bapak kita, seraya kita bersimpuh dihadapannya mohon maaf lahir dan bathin atas semua kesalahan yang pernah kita lakukan selama ini terhadap orang tua kita.
Jangan kita berbangga dengan kehebatan dan kesuksesan kita,karena kesuksesan kita tidak lepas dari doa dan ridho kedua orang tua kita. Ingatlah dari mana kita dilahirkan dan di besarkan. Kehidupan kita tidak akan pernah mendapat ridho dari Allah jika gerak dan langkah kita tidak diridhoi oleh orang tua kita. Karena ridha Allah tergantung kepada ridha kedua ibu-bapak kita. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW.
وَعَنْ عَبْدِ اَللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا عَنْ اَلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ رِضَا اَللَّهِ فِي رِضَا اَلْوَالِدَيْنِ وَسَخَطُ اَللَّهِ فِي سَخَطِ اَلْوَالِدَيْنِ أَخْرَجَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ, وَصَحَّحَهُ اِبْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ.
Artinya, “Dari sahabat Abdullah bin Umar ra, dari Nabi Muhammad saw, ia bersabda, ‘Ridha Allah berada pada ridha kedua orang tua. Sedangkan murka-Nya berada pada murka keduanya,’” (HR At-Tirmidzi, Ibnu Hibban, dan Al-Hakim).