Waktu membaca istighfar yang mustajab dan utama saat puasa terutama di Bulan Ramadhan yakni waktu sahur. Hal itu sebagaimana disebutkan dalam Surat Ali Imran Ayat 17. Allah SWT berfirman:
الصَّابِرِينَ وَالصَّادِقِينَ وَالْقَانِتِينَ وَالْمُنفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِاْلأَسْحَارِ
Artinya: (yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur. (QS. Ali Imran ayat 17).
Dalam Tafsir Ibnu Katsir disebutkan bahwa ayat tersebut menunjukkan keutamaan beristigfar di waktu sahur. Ayat ini menunjukkan keutamaan beristigfar di waktu sahur.
Menurut suatu pendapat, sesungguhnya Nabi Yaqub a.s. ketika berkata kepada anak-anaknya, yang perkataannya disitir oleh firman-Nya: Aku akan memohonkan ampun bagi kalian kepada Tuhanku. (Yusuf: 98) Maka Nabi Yaqub menangguhkan doanya itu sampai waktu sahur.
Rasulullah Saw. pernah bersabda: (Rahmat) Allah Swt. turun pada tiap malam ke langit dunia, yaitu di saat malam hari tinggal sepertiganya lagi, lalu Dia berfirman, "Apakah ada orang yang meminta, maka Aku akan memberinya? Apakah ada orang yang berdoa, maka Aku memperkenankannya? Dan apakah ada orang yang meminta ampun, maka Aku memberikan ampunan kepadanya," hingga akhir hadis. (HR Imam Ad-Daruqutni).
Di dalam kitab Sahihain dari Siti Aisyah r.a. disebutkan bahwa setiap malam Rasulullah Saw. selalu melakukan salat witir, mulai dari awal, pertengahan, dan akhir malam; dan akhir dari semua witir ialah di waktu sahur. Disebutkan bahwa sahabat Abdullah ibnu Umar melakukan salat (sunat di malam hari), kemudian bertanya, "Hai Nafi, apakah waktu sahur telah masuk?" Apabila dijawab, "Ya," maka ia mulai berdoa dan memohon ampun hingga waktu subuh.
Dari Anas ibnu Malik yang mengatakan bahwa kami (para sahabat) bila melakukan salat (sunat) di malam hari diperintahkan untuk melakukan istigfar di waktu sahur sebanyak tujuh puluh kali".
Dari hadits tersebut di atas jelas menyiratkan manfaat memperbanyak istighfar di Bulan Ramadhan yakni meminta ampunan kepada Allah dan dimasukkan ke dalam surga serta dijauhkan dari siksa api neraka.
Wallahu A'lam