Materi Khutbah Jumat 20 Oktober 2023 tentang Palestina, Tanah Para Nabi yang Terzalimi

Kastolani Marzuki
Tentara Israel berada di Masjid al-Aqsa, Yerusalem Timur, 21 Mei 2021. (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Materi Khutbah Jumat 20 Oktober 2023 tentang Palestina yang merupakan tanah para nabi yang kini terzalimi oleh invasi Israel. Hingga Rabu, 18 Oktober 2023, sudah 3.300 warga Gaza, Palestina meninggal dunia akibat serangan Israel. Lebih dari 13.000 orang terluka.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun menyerukan umat Islam membaca doa qunut nazilah untuk mendoakan keselamatan bagi bangsa Palestina. MUI juga mengajak untuk melaksanakan salat gaib bagi syuhada Palestina di masjid-masjid seluruh Indonesia, termasuk saat usai salat Jumat. 

MUI juga mengimbau kepada para khatib jumat untuk menyampaikan dukungan perjuangan umat Islam Palestina dalam mewujudkan kemerdekaan bangsa dan negara Palestina serta mendoakan untuk keselamatan dan kedamaian umat Islam Palestina.

Selain alasan kemanusiaan, dalam Islam, Palestina memang memiliki keistimewaan tersendiri, terutama bila ditilik dari sisi sejarah. 

Berikut materi khutbah Jumat 20 Oktober 2023 tentang Palestina singkat dilansir dari laman majelis ulama indonesia.

Materi Khutbah Jumat 20 Oktober tentang Palestina

Khutbah I

 الحَمْدُ لِلّٰهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَتَابِعِيْهِ عَلَى مَرِّ الزَّمَانِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمُنَـزَّهُ عَنِ الْجِسْمِيَّةِ وَالْجِهَةِ وَالزَّمَانِ وَالْمَكَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّـدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ خُلُقَهُ الْقُرْآنُ، أَمَّا بَعْدُ، عِبَادَ الرَّحْمٰنِ، فَإنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ المَنَّانِ، الْقَائِلِ فِي كِتَابِهِ الْقُرْآنِ: مِنَ الْمُؤْمِنِينَ رِجَالٌ صَدَقُوا مَا عَاهَدُوا اللّٰهَ عَلَيْهِ فَمِنْهُم مَّنْ قَضَى نَحْبَهُ وَمِنْهُم مَّنْ يَنْتَظِرُ وَمَا بَدَّلُوا تَبْدِيلا (الأحزاب: ٢٣) 

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah, 

Mengawali khutbah pada siang hari yang penuh keberkahan ini, khatib berwasiat kepada kita semua untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah subhanahu wata’ala, dengan senantiasa berupaya melakukan semua kewajiban dan meninggalkan semua larangan.  

Hadirin jamaah shalat Jumat rahimakumullah 

Dalam beberapa hari terakhir, saudara kita umat Islam di Palestina terus diserang Israel tanpa belas kasihan. Kaum Zionis Israel bahkan terang-terangan melanggar hukum internasional dengan menyerang anak-anak hingga rumah sakit.

Sebagai umat Islam tentu kita mencintai dan membela Palestina. Palestina bukanlah negeri biasa. Palestina memiliki sejarah panjang yang menjadikannya selalu bersemayam di hati setiap Mukmin. 

Palestina adalah negeri para nabi dan rasul. Banyak sekali para nabi dan rasul yang pernah tinggal dan berdakwah menyebarkan Islam di sana. Di antaranya adalah Nabi Ibrahim, Nabi Ya’qub, Nabi Yusuf, Nabi Luth, Nabi Dawud, Nabi Sulaiman, Nabi Zakariyya, Nabi Yahya, Nabi Isa dan nabi-nabi yang diutus oleh Allah untuk Bani Israil yang jumlahnya sangat banyak. 

Palestina juga menjadi wilayah istimewa dalam ajaran Islam. Ayat al-Quran dan beberapa hadits menyatakan keberkahan negeri tersebut.

Wilayah Palestina dan sekitarnya, pada masa Nabi SAW disebut dengan Negeri Syam. Bila menemukan kata "Syam" pada hadits, maka yang dimaksud adalah wilayah yang meliputi Suriah, Lebanon, Yordania, dan Palestina. (Lihat selengkapnya Yaqut al-Hamawi, Mu'jam al-Buldan, juz 3, hlm. 312)

Keberkahan wilayah Palestina dan sekitarnya tersebut abadi dalam al-Quran, firman Allah:

‎سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ

Maha Suci (Allah) yang telah memperjalankan hamba-Nya (Nabi Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidilaqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.
(Al-Isrā' [17]:1)

Imam at-Thabari dalam kitab tafsirnya Jami' al-Bayan 'an Ta'wil ayy al-Quran menerangkan maksud firman Allah "Kami berkahi sekelilingnya" ialah tempat yang penuh berkah untuk ditinggali.

Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait
Internasional
24 jam lalu

Wow! Israel Rogoh Kocek Rp1.275 Triliun untuk Pertahanan, termasuk Perang Gaza

Internasional
2 hari lalu

Bukti Hamas Kian Canggih Hadapi Israel, Gunakan Tipuan Militer Mirip Operasi Khusus

Internasional
2 hari lalu

Siasat Hamas Kelabui Israel, Bikin Jenazah Sandera Tiruan demi Keamanan

Soccer
2 hari lalu

Floyd Mayweather Banjir Kecaman usai Nyatakan Dukungan untuk Israel di Tengah Perang Gaza

Internasional
3 hari lalu

Menteri Radikal Israel Desak Netanyahu Tangkap dan Bunuh 200 Anggota Hamas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal