Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah, Boleh Diniatkan Puasa Qadha Ramadhan?

Rilo Pambudi
Niat puasa Dzulhijjah (Foto: Duskbabe/Elements Envato)

JAKARTA, iNews.id - Setiap umat muslim penting untuk mengetahui bacaan niat puasa Dzulhijjah. Tak hanya itu, waktu pelaksanaan puasa Dzulhijjah juga perlu dipahami dengan baik.

Hal itu semata-mata agar tidak melewatkan keutamaan yang diberikan oleh Allah khususnya di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan At-Tirmidzi disebutkan, “Rasulullah SAW berkata: Tak ada hari lain yang disukai Allah SWT untuk beribadah seperti 10 hari ini (di bulan Dzulhijjah).”

Dari Hunaidah bin Kholid, dari istrinya, beberapa istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan,

عَنْ بَعْضِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijjah, pada hari ‘Asyura’ (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya," HR. Abu Daud no. 2437.

Hadits itulah yang menjadi salah satu dasar keutamaan atau kesunnahan puasa Dzulhijjah. Sebelum menjalankan ibadah puasa Dzulhijjah, ada baiknya mengetahui waktu dan bacaan niat agar ibadah yang dijalankan lebih afdhal.

Puasa sunnah sebelum Idul Adha lazim disebut sebagai Puasa Dzulhijjah. Waktu pelaksanaannya adalah tanggal 1-9 Dzulhijjah. Hanya saja pada tanggal 8 umumnya disebut sebagai Puasa Tarwiyah dan tanggal 9 adalah Puasa Arafah.

Sementara untuk durasi dan ketentuan pelaksanaan puasanya, dilakukan sama seperti puasa pada umumnya di dalam Islam. Yakni dimulai dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari.

Dilansir iNews.id dari NU Jatim, Selasa (5/7/2022), orang yang memiliki utang puasa Ramadhan boleh mengqadhanya bersamaan dengan puasa Dzulhijjah. Bahkan menurut Sayyid Bakri Syatha dengan mengutip fatwa Al-Barizi, meski puasanya diniatkan qadha, maka tetap mendapat pahala keduanya.

Misalnya saat bertepatan hari Arafah seseorang melakukan puasa dengan niat qadhanya saja, maka secara otomatis akan tetap memperoleh kesunahan puasa Arafah.

Berikut adalah Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah, Lengkap dengan Bacaan Arab, Latin, dan Artinya:

1. Niat Puasa Dzulhijjah (1-7 Dzulhijjah)

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.

Niat Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah) 

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى 

Latin: Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta'ala. 

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Muslim
5 bulan lalu

Niat Puasa Dzulhijjah Sekaligus Qadha Ramadhan, Ini Keutamaannya

Muslim
6 bulan lalu

Niat Puasa Dzulhijjah Sekaligus Puasa Senin Kamis, Lengkap dengan Keutamaannya

Muslim
6 bulan lalu

Jadwal Puasa Bulan Dzulhijjah 2025: Simak Keutamaan dan Tata Caranya

Muslim
6 bulan lalu

Jadwal Puasa Dzulhijjah 2025, Lengkap Bacaan Niat dan Keutamaannya

Muslim
1 tahun lalu

Niat Puasa Dzulhijjah 13 Juni 2024, Berburu Keberkahan di Awal Bulan yang Mulia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal