نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ الشَّهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shouma ghodin ‘an adaa-i fardhisy syahri romadhoona hadzihis sanati lillaahi ta’aala.
Artinya: Aku niat puasa pada hari esok untuk melaksanakan kewajiban pada bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta’ala.
Bacaan niat yang telah dipaparkan di atas wajib dilafalkan pada malam hari sebelum berpuasa. Batasnya adalah sebelum memasuki waktu subuh atau biasa dilakukan saat sahur.
Untuk menghindari lupa atau tertidur, umat muslim Indonesia kerap membacanya setelah selesai sholat tarawih. Bacaan itu dilafalkan setiap hari jika memungkinkan.
Namun apabila memilih untuk membaca niat puasa Ramadhan sebulan penuh, maka umat muslim dapat melafalkannya di malam pertama bulan Ramadhan.