Perbedaan Haji dan Umroh, Keduanya Sama-sama Mengandung Keberkahan yang Besar

Komaruddin Bagja
Perbedaan haji dan umroh (Foto: MNC Media)

JAKARTA, iNews.id- Perbedaan haji dan umroh perlu diperhatikan bagi umat Islam. Haji dan Umroh adalah dua jenis perjalanan ke Mekkah yang dilakukan oleh umat Islam sebagai bentuk ibadah. 

Meskipun keduanya dilakukan di kota yang sama dan melibatkan kunjungan ke Masjidil Haram, ada beberapa perbedaan antara Haji dan Umroh.

Perbedaan haji dan umroh

1.Waktu pelaksanaan

 Haji dilaksanakan pada waktu yang telah ditetapkan oleh agama Islam, yaitu pada bulan Zulhijjah (bulan ke-12 kalender Hijriyah). Sementara itu, Umroh bisa dilakukan kapan saja selama tahun.

2.Jenis Ibadah

 Haji adalah salah satu dari lima rukun Islam dan merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang mampu untuk melakukannya sekali seumur hidup. Sedangkan, Umroh adalah sunnah dan tidak diwajibkan.

3.Tuntutan Ibadah

 Saat melaksanakan Haji, umat Islam harus menyelesaikan serangkaian ritual ibadah yang diwajibkan, seperti thawaf, sa'i, dan wukuf di Arafah. Sedangkan pada Umroh, umat Islam hanya diwajibkan melakukan thawaf dan sa'i.

4.Peralatan

Ketika melakukan Haji, umat Islam memerlukan lebih banyak persiapan dan peralatan, termasuk pakaian ihram, tenda, serta logistik untuk tinggal di Mina dan Arafah. Pada Umroh, persiapan dan peralatan yang dibutuhkan biasanya lebih sedikit.

5.Frekuensi

Karena Haji adalah kewajiban yang hanya diwajibkan dilakukan sekali seumur hidup bagi umat Islam yang mampu, sedangkan Umroh tidak memiliki batasan frekuensi, maka seseorang dapat melakukan Umroh kapan saja selama tahun.

Dalil haji dan umroh 


Haji dan Umroh adalah dua jenis ibadah yang sangat penting bagi umat Islam. Berikut ini adalah beberapa dalil dari Al-Qur'an dan Hadis tentang Haji dan Umroh:

Dalil Haji:

"Dan (ingatlah), ketika Kami berikan kepada Ibrahim tempat yang layak di Baitullah (Ka'bah), (sambil Kami berfirman), 'Janganlah kamu mempersekutukan Aku dengan sesuatu apa pun, dan sucikanlah rumah-Ku untuk orang yang tawaf, yang beribadah, yang rukuk dan yang sujud" (QS. Al-Hajj: 26-27).

"Dan bagi Allah kewajiban manusia untuk melakukan haji kepada Baitullah, yaitu orang-orang yang mampu pergi ke sana. Barangsiapa mengingkari (kewajiban itu), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam" (QS. Ali Imran: 97).

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Buletin
6 bulan lalu

Erick Thohir Jelaskan Fasilitas Terminal Khusus Haji dan Umroh, Ada Apa Saja?

Bisnis
2 tahun lalu

Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Peluang Investasi Bandara Khusus Haji dan Umroh

Muslim
2 tahun lalu

Doa Pulang Umroh dalam Arab, Latin, dan Artinya

Muslim
3 tahun lalu

Rukun Haji: Syarat Wajib dan Hukum Pelaksanaannya

Muslim
4 tahun lalu

5 Perbedaan Haji dan Umroh yang Perlu Diketahui Muslim

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal