Teks Bacaan Al Barzanji Abtadiul Imla Lengkap Arab, Latin, dan Artinya

Kastolani Marzuki
Ilustrasi pembacaan teks Al barzanji pada momen maulid Nabi SAW. (Foto: ist)

JAKARTA, iNews.id - Teks bacaan Al Barzanji abtadiul imla lengkap Arab, latin, dan artinya berikut ini bisa diamalkan umat Islam setiap memasuki Bulan Maulid atau Rabiul Awal.

Kitab Al Barzanji mengisahkan kelahiran Nabi Muhammad SAW hingga diutus menjadi Rasul yang banyak mengandung hikah dan teladan. Selain itu, Al Barzanji juga berisikan sholawat kepada Nabi Muhammad SAW untuk mengharap syafaat Rasulullah SAW.

Kitab Al Barzanji merupakan karya Syeikh Ja'far ibn Hasan ibn Abdul Karim ibn Muhammad Al Barzanji, ulama besar, sufi sekaligus mufti asal Madinah. Secara nasab, Syeikh Ja'far al Barzanji langsung terhubung ke Rasulullah SAW dari jalur Sayyidah Fatimah Az-Zahra.

Nama Al-Barzanji diambil dari nama sang pengarang yang juga merupakan seorang sufi terkenal, yakni Syaikh Ja’far bin Husin bin Abdul Karim bin Muhammad Al-Barzanji. 

Beliau menuliskan kitab Maulid Al-Barzanji atau lebih dikenal sebagai 'Iqd Al-Jawahir atau 'Iqd Al-Jawhar fi Mawlid An-Nabiyyil Azhar. Kitab satu ini populer di seluruh dunia Islam dimana  menceritakan kisah Nabi Muhammad dari kelahiran hingga wafat.

Mengutip salah satu jurnal yang diterbitkan STAIN Majene, terdapat momen sakral atau mahalul qiyam (Asarakah) saat pembacaan teks Barzanji yakni dimana para peserta diharuskan untuk berdiri dengan sikap penuh kerendahan hati. 

Saat ini, umat Islam akan memasuki Bulan Rabiul Awal 1447 H yang juga disebut Bulan Maulid Nabi

Bulan Rabiul Awal ini sangat istimewa bagi umat Islam karena di bulan ini manusia paling mulia Nabi Muhammad SAW dilahirkan ke bumi.  Tujuan memeringati Maulid Nabi SAW adalah dalam rangka menampakkan kegembiran atas kelahiran Nabi SAW. 

Isnan Ansory dalam bukunya Pro Kontra Maulid Nabi menyebutkan, Syaikh as-Sayyid Zain Aal Sumaith, dalam karyanya Masail Katsuro Haulaha an-Niqosy wa al-Jidal, mendefinisikan Maulid Nabi Muhammad yakni, memperingati hari kelahiran Rasulullah dengan menyebut-nyebut kisah hidupnya, dan setiap tanda-tanda kemulian dan mukjizat Nabi Saw dalam rangka mengagungkan kedudukannya, dan menampakkan kegembiraan atas kelahirannya.

Salah satu bentuk mengungkapkan kebahagiaan dan rasa syukur itu yakni dengan memperbanyak amalan sunnah di antaranya membaca sholawat. 

Al-Syaikh Ibnu al-Haj mengatakan : "Sudah selayaknya ketika memasuki bulan Rabiul Awal ini, agar kita mengagungkan dan memuliakannya. Yaitu dengan cara mengikuti jejak langkah Rasulullah Saw, di mana beliau mengkhususkan beberapa waktu utama dengan menambahkan beberapa amal kebajikan dan memperbanyak kebaikan di dalamnya. 

Berikut ini teks bacaan kitab Al barzanji lengkap untuk dibaca saat Maulid nabi. 

Teks Bacaan Al Barzanji Abtadiul Imla

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اَبْتَدِئُ الْإِمْلَاءَ بِاسْمِ الذَّاتِ الْعَلِيَّةِ مُسْتَدِرًّا فَيْضَ الْبَرَكَاتِ عَلـٰى مَا أَنَالَهُ وَأَوْلَاهُ ۞ وَأُثَنِّي بِحَمْدٍ مَوَارِدُهُ سَائِغَةٌ هَنِيَّةٌ مُمْتَطِيًا مِنَ الشُّكْرِ الْجَمِيْلِ مَطَايَاهُ ۞ وأُصَلِّيْ وَأُسَلِّمُ عَلَى النُّوْرِ الْمَوْصُوْفِ بِالتَّقَدُّمِ وَالْأَوَّلِيَّةِ، اَلْمُنْتَقِلِ فِي الْغُرَرِ الْكَرِيْمَةِ وَالْجِبَاهِ ۞ وَأَسْتَمْنِحُ اللهَ تَعَالـٰى رِضْوَانًا يَخُصُّ الْعِتْرَةَ الطَّاهِرَةَ النَّـبَوِيَّةَ وَيَعُمُّ الصَّحَابَةَ وَالْأَتْبَاعَ وَمَنْ وَالَاهُ ۞ وَأَسْتَجْدِيْهِ هِدَايَةً لِسُلُوْكِ السُّـبُلِ الْوَاضِحَةِ الْجَلِيَّةِ وَحِفْظًا مِنَ الْغَوَايَةِ فِي خِطَطِ الْخَطَأِ وَخُطَاهُ ۞ وأَنْشُرُ مِنْ قِصَّةِ الْمَوْلِدِ النَّبَوِيِّ بُرُوْدًا حِسَانًا عَبْقَرِيَّةً نَاظِمًا مِنَ النَّسَبِ الشَّرِيْفِ عِقْدًا تُحَلَّى الْمَسَامِعُ بِحُلَاهُ ۞ وأَسْتَعِيْنُ بِحَوْلِ اللهِ وَقُوَّتِهِ الْقَوِيَّةِ؛ فَإِنَّهُ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِالله

Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Aku mulai membacakan dengan nama Dzat Yang Mahatinggi. Dengan memohon limpahan keberkahan atas apa yang Allah berikan dan karuniakan kepadanya (Nabi Muhammad SAW). Aku memuji dengan pujian yang sumbernya selalu membuatku menikmati. Dengan mengendarai rasa syukur yang indah. Aku mohonkan shalawat dan salam (rahmat dan kesejahteraan) atas cahaya yang disifati dengan kedahuluan (atas makhluk lain) dan keawalan (atas seluruh makhluk). Yang berpindah-pindah pada orang-orang yang mulia. Aku memohon kepada Allah karunia keridhaan yang khusus bagi keluarga beliau yang suci. Dan umumnya bagi para sahabat, para pengikut, dan orang yang dicintainya. Dan aku meminta tolong kepada-Nya agar mendapat petunjuk untuk menempuh jalan yang jelas dan terang. Dan terpelihara dari kesesatan di tempat-tempat dan jalan-jalan kesalahan. Aku sebar luaskan kain yang baik lagi indah tentang kisah kelahiran Nabi SAW. Dengan merangkai puisi mengenai keturunan yang mulia sebagai kalung yang membuat telinga terhias dengannya. Dan aku minta tolong dengan daya Allah Ta’ala dan kekuatan-Nya yang kuat. Karena, sesungguhnya tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.

Bab II: Waba‘du fa-aqûlu…

وَبَعْدُ؛ فَأَقُوْلُ هُوَ سَيِّدُنَا مُحَمَّدٌ ࣙ بْنُ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ وَاسْمُهُ شَيْبَةُ الْحَمْدِ حُمِدَتْ خِصَالُهُ السَّنِيَّةُ. ابْنِ هَاشِمٍ وَاسْمُهُ عَمْرُو بْنُ عَبْدِ مَنَافٍ وَاسْمُهُ الْمُغِيْرَةُ الَّذِيْ يَنْتَمِي الْاِرْتِقَاءُ لِعُلْيَاهُ. اِبْنِ قُصَيٍّ وَاسْمُهُ مُجَمِّعٌ سُمِّيَ بِقُصَيٍّ لِتَقَاصِيْهِ فِيْ بِلَادِ قُضَاعَةَ الْقَصِيَّةِ. إِلَى أَنْ أَعَادَهُ اللهُ تَعَالَى إِلَى الْحَرَمِ الْمُحْتَرَمِ فَحَمَى حِمَاهُ. اِبْنِ كِلَابٍ وَاسْمُهُ حَكِيْمُ ابْنُ مُرَّةَ بْنِ كَعْبِ بْنِ لُؤَيِّ بْنِ غَالِبِ بْنِ فِهْرٍ وَاسْمُهُ قُرَيْشٌ وَإِلَيْهِ تُنْسَبُ الْبُطُوْنُ الْقُرَشِيَّةُ. وَمَا فَوْقَهُ كِنَانِيٌّ كَمَا جَنَحَ إِلَيْهِ الْكَثِيْرُ وَارْتَضَاهُ. اِبْنِ مَالِكِ ابْنِ النَّضْرِ بْنِ كِنَانَةَ بْنِ خُزَيْمَةَ بْنِ مُدْرِكَةَ بْنِ إِلْيَاسَ وَهُوَ أَوَّلُ مَنْ أَهْدَى الْبُدْنَ إِلَى الرِّحَابِ الْحَرَمِيَّةِ. وَسُمِعَ فِيْ صُلْبِهِ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَكَرَ اللهَ تَعَالَى وَلَبَّاهُ. اِبْنِ مُضَرَ بْنِ نِزَارِ بْنِ مَعَدِّ بْنِ عَدْنَانَ وَهٰذَا سِلْكٌ نَظَّمَتْ فَرَآئِدَهُ بَنَانُ السُّنَّةِ السَّنِيَّةِ. وَرَفْعُهُ إِلَى الْخَلِيْلِ إِبْرَاهِيْمَ أَمْسَكَ عَنْهُ الشَّارِعُ وَأَبَاهُ. وَعَدْنَانُ بِلَا رَيْبٍ عِنْدَ ذَوِي الْعُلُوْمِ النَّسَبِيَّةْ. إِلَى الذَّبِيْحِ إِسْمَاعِيْلَ نِسْبَتُهُ وَمُنْتَمَاهُ. فَأَعْظِمْ بِهِ مِنْ عِقْدٍ تَأَلَّقَتْ كَوَاكِبُهُ الدُّرِّيَّةُ. وَكَيْفَ لَا وَالسَّيِّدُ الْأَكْرَمُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَاسِطَتُهُ الْمُنْتَقَاهُ.

Wa ba‘du, fa aqûlu huwa sayyidunâ muhammadubnu ‘abdillâhib-ni ‘abdil muththalibi wasmuhu syaibatul-ḫamdi ḫumidat khishâluhus-saniyyah, ibni hâsyimin wasmuhu ‘amrub-nu ‘abdi manâfin wasmuhul-mughîratul-ladzî yantamil-irtiqâ’u li ‘ulyâh, ibni qushayyin wasmuhu mujammi‘un summiya biqushayyin litaqâshîhi fî bilâdi qudlâ‘atal qashiyyah. ilâ an a‘âdahullâhu ta’âlâ ilal-haramil-muḫtarami faḫama ḫimâh, ibni kilâbin wasmuhu ḫakîmub-ni murratab-ni ka‘bib-ni luayyib-ni ghâlibib-ni fihrin wasmuhu quraisyun wa ilaihi tunsabul-buthûnul-qurasyiyyah. wa mâ fauqahu kinâniyun kamâ janaḫa ilaihil katsîru wartadlâh, ibni mâlikib-nin-nadlrib-ni kinânatab-ni khuzaimatab-ni mudrikatab-ni ilyâsa wa huwa awwalu man ahdal-budna ilar-riḫâbil haramiyyah. wasumi‘a fî shulbihin-nabiyyu shallallâhu alaihi wa sallama dzakarallâha ta'âlâ wa labbâh, ibni mudlarabni nizâribni ma‘addib-ni ‘adnâna wa hâdzâ silkun nadhdhamat farâ’idahu banânus-sunnatis-saniyyah. wa raf‘uhu ilal-khalîli ibrâhîma amsaka ‘anhusy-syâri’u wa abâh, wa ‘adnânu bilâ raibin ‘inda dzawil ‘ulûmin-nasabiyyah. iladz-dzabîhi ismâ’îla nisbatuhu wa muntamâh, fa a‘dhim bihi min ‘iqdin ta’allaqat kawâkibuhud-durriyyah, wa kaifa lâ was-sayyidul-akramu shallallâhu ‘alaihi wa sallama wâsithatuhul-muntaqâh.

Artinya: Setelah itu aku berkata: Dia adalah junjungan kita, Nabi Muhammad bin Abdullah bin Abdil Muththalib. Namanya (nama Abdul Muthalib) adalah Syaibatul Hamdi, dan perilaku-perilakunya yang luhur itu terpuji. Ia putra Hasyim, yang nama sebenarnya ‘Amr, putra Abdi Manaf, yang nama sebenarnya Mughirah, yang keluhuran itu dicitrakan kepadanya karena kemuliaan nasabnya. Ia putra Qushay, yang nama sebenarnya Mujammi’. Disebut Qushaiy karena jauhnya (ia pergi) ke negeri Qudha‘ah yang jauh. Sampai Allah Ta‘ala mengembalikannya ke tanah haram (suci) dan terhormat, lalu Dia memeliharanya dengan suatu pemeliharaan yang sesungguhnya. Ia putra Kilab, nama sebenarnya Hakim, putra Murrah, putra Ka‘ab, putra Luayy, putra Fihr, yang nama sebenarnya Quraisy. Dan kepadanya dinasabkan semua suku Quraisy. Orang yang di atasnya adalah dari Kabilah Kinanah, sebagaimana pendapat banyak orang. Ia (Fihr) adalah putra Malik, putra Nadhr, putra Kinanah, putra Khuzaimah, putra Mudrikah, putra Ilyas. Dan Ilyas ini adalah orang pertama yang mengorbankan unta ke tanah haram (Baitul Haram). Dan di tulang punggungnya, terdengar Nabi ﷺ menyebut dan memenuhi panggilan Allah Ta‘ala. Ia (Ilyas) adalah putra Mudhar bin Nizar bin Ma‘ad bin Adnan. Inilah kalung yang butiran-butiran mutiaranya terangkai oleh sunnah yang tinggi. Untuk menyebutkan orang-orang di atasnya (di atas Adnan) sampai kepada Al-Khalil, Nabi Ibrahim, Syari‘ (yakni Nabi) menahan dan enggan menyebutnya. Dan tidak diragukan lagi, menurut orang-orang yang memiliki ilmu nasab, nasab Adnan sampai kepada Dzabih (orang yang akan disembelih), yakni Ismail. Alangkah agungnya nasab itu dari untaian permata yang bintangnya gemerlapan. Bagaimana tidak, sedangkan tuan yang paling mulia (Nabi Muhammad ﷺ) adalah pusatnya yang terpilih.

Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait
Nasional
2 bulan lalu

Maulid Nabi 2025 Apakah Tanggal Merah? Catat Jadwal dan Doa Sambut Rabiul Awal

Muslim
3 bulan lalu

10 Contoh Teks Ceramah Maulid Nabi 2025 Beragam Tema, Lengkap dengan Dalilnya

Muslim
9 bulan lalu

Maulid Habsyi Teks Arab, Latin, Artinya Lengkap Bacaan Mahalul Qiyam

Muslim
2 jam lalu

Dahsyatnya Shalawat di Hari Jumat bagi Umat Islam, Dibaca 80 Kali Setelah Ashar

Muslim
2 hari lalu

Doa Ketika Melihat Bulan Purnama Supermoon Sesuai Sunnah, Bisa Dibaca Malam Ini

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal