Lebih lanjut, Pipik menyebutkan dirinya memiliki alasan mengapa tak membongkar adanya poligami sejak awal. Dulu anak-anaknya masih kecil, masih butuh untuk dinafkahi, dan ingin berusaha menjaga nama baik Uje.
"Kenapa baru sekarang saya membuka ini? Kenapa enggak dari dulu saja? Ada pertimbangan kenapa enggak dulu saja dibuka. Karena saat itu saya tidak mau egois dengan diri saya. Saya ingin umat fokus sdengan dakwah almarhum. Saya tidak mau umat kecewa dengan poligami beliau lalu mem-bully atau meninggalkan beliau," ujarnya.
"Secara tidak langsung saya menghentikan rezeki beliau. Padahal, saya masih butuh nafkah beliau karena anak-anak saya masih kecil saat itu. Bagi saya saat itu enggak perlu orang tahu kehidupan rumah tangga beliau, fokus saja dengan dakwah beliau dan nama baik beliau," kata Umi Pipik.