Gawat! Pencuri Incar SPKLU Mobil Listrik Diambil Tembaganya

Muhamad Fadli Ramadan
Lebih dari 700 stasiun pengisian daya (SPKLU) InstaVolt dilaporkan rusak karena ulah maling kabel yang mengincar tembaga. (Foto: Ilustrasi/AI)

Setelah mengalami kerugian besar, InstaVolt membuat pelindung kabel menggunakan kevlar dan pelacak forensik bernama SmartWater. Tujuannya agar bisa melacak kabel curian meski sudah dipotong-potong.

Dampak dari pencurian ini adalah setiap kabel yang dicuri meningkatkan biaya operasional, dan biaya tersebut pada akhirnya dibebankan kepada pelanggan. Entah itu tarif pengisian daya yang lebih tinggi, peluncuran stasiun yang tertunda, atau sekadar persepsi publik yang rusak.

Itu sebabnya InstaVolt mendorong agar charger EV diakui sebagai "critical infrastructure". Jika disetujui maka pencurian kabel bisa mendapat tindakan hukum yang serius.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Mobil
1 jam lalu

Apakah Pajak Mobil Hybrid Lebih Mahal daripada Mobil Listrik? Ini Penjelasannya

Mobil
2 jam lalu

Insentif Mobil Listrik Berakhir 2026, Dealer Diserbu Pembeli

Mobil
3 jam lalu

Menjajal Chery J6T di Jalan Off-Road: Tenaga Impresif dan Suspensi Premium

Mobil
2 hari lalu

Chery Luncurkan Varian Baru Mobil Listrik Off-Road J6T, Intip Spesifikasinya

Mobil
3 hari lalu

Terjadi Perang Harga dan Produksi Berlebihan, Industri Otomotif China Terjebak Krisis

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal